Mahouka Koukou no Rettousei Volume 24 Chapter 01 Bahasa Indonesia
Chapter 1
“Taurus Silver adalah seorang siswa SMA Pertama Universitas Sihir Nasional, Mr. Shiba Tatsuya. Berasal dari jepang. Dan saya akan meyakinkanmu untuk ikut berpartisipasi."
Video dari orang misterius itu cukup menyedot banyak perhatian publik, Dia menyebut dirinya sebagai salah satu dari "Saven sages", menyebabkan kemarahan publik yang luas tidak hanya di Jepang, tetapi juga di Amerika.
Di bidang ilmu sains nama Taurus Silver diberi banyak perhatian diabanding Kichijoji Shinkuro sang pelopor "Kode Kardinal", Tetapi tidak seperti Kichijoji, yang tidak memiliki prestasi baru sejak ditemukannya Kode Kardinal dari "Weight-type Magic", Taurus Silver, Sangat di hargai dan diberikan perhatian lebih atas pencapaian terbarunya dalam "Flight-Type Magic" (sihir tipe terbang).
"Kardinal George" di bidang teoretis dan "Taurus Silver" Di bidang teknis adalah citra umum Jepang di Masyarakat Ilmu Sihir Amerika.
Dan sekarang, identitas Taurus Silver terungkap. Terlebih lagi, ternyata dia masih seorang siswa sekolah menengah seperti Kichijoji Shinkuro. Berita ini, menjadi sensasi dan menarik perhatian bahkan disemua kalangan.
Keesokan harinya, Raymond tertawa riang ketika dia melihat reaksi orang-orang di Internet, sesuai apa yang Ia harapkan. Dia paham bahwa yang Ia lakukan merupakan kegiat yang Ilegal dan karena itu tidak bisa menikmatinya bersama dengan teman-teman sekolahnya. Karyanya dalam peran sebagai "Saven sages" adalah rahasia dan yang tahu hanya dia dan ayahnya, Edward Clark. Dia tidak bisa membanggakan ini di depan teman-temanya.
Saat Raymond bangkit dari meja Dia berpikir sudah waktunya untuk makan malam, seketika sistem keamanan rumah memberi tahu bahwa ayahnya kembali ke rumah. Pada saat yang sama, dalam pikiran Raymond muncul pertanyan yang menyatakan mengapa ayahnya muncul di siang hari.
Ayahnya Edward muncul di rumah 1-2 kali seminggu. Ketika dia membutuhkan ayahnya, dia biasanya pergi ke kantornya. ... Dan ibunya menceraikan ayahnya dan pergi ketika Raymond berusia 10 tahun.
Hari ini memang bukan hari dimana ayahnya biasa pulang. Namun setelah "lelucon" yang Ia buat, itu merupakan hal yang wajar.
"Ayah, selamat datang kembali."
Raymond keluar dari kamarnya dan menyapa ayahnya sambil tersenyum.
"Raymond, itu sikap bodoh!"
"Maaf."
Suara Edward lebih keras dari yang diperkirakan Raymond. Namun, permintaan maaf Raymond hanya subuah kata. Baik dalam pikiran maupun dalam ekspresi wajahnya juga tidak diindikasikan oleh ketakutan.
Dia mengerti bahwa ayahnya pasti sangat marah.
"... Tapi hasilnya bagus. Jika privasi anak di bawah umur melanggar aturan publik, media dan organisasi hak asasi manusia pasti akan menimbulkan banyak keributan yang tidak perlu. Aku akan sangat menderita jika aku mengambil langkah selanjutnya dalam penangkapn Shiba Tatsuya."
"Saya senang telah membantu ayah saya."
Raymond hanya membuat wajah patuh selama beberapa detik. Teguran Edward dan niat sejatinya berikutnya berada dalam harapan Raymond.
Pemerintah USNA, negara demokratis, dan tidak dapat secara terbuka melanggar hak-hak penyihir. Terutama hak-hak anak di bawah umur. Itulah sebabnya Edward tidak bisa menggunakan nama asli Taurus Silver untuk mengendalikan opini publik Jepang. Meskipun demikian, ia berharap bahwa bagi USNA yang paling menguntungkan adalah penerbitan nama "Shiba Tatsuya" di bawah tekanan opini publik.
Tetapi jika informasi ini dibocorkan dari sumber selain pejabat pemerintah, pemerintah USNA tidak akan diserang oleh media dan organisasi hak asasi manusia. Pengungkapan identitas Taurus Silver oleh Raymond, yang memainkan peran sebagai salah satu dari "Saven sages", memenuhi persyaratan ini.
Raymond menduganya.
"Bisakah aku melakukan hal lain untukmu ayah?"
Pertanyaan Raymond bukanlah keinginan untuk memenuhi tugasnya sebagai anak, tetapi keinginan untuk terus bermain lebih jauh.
Edward sedikit memicingkan matanya. Tentu saja, dia juga menyadari apa yang diharapkan dari tindakannya putranya. Dia tidak memarahinya karena dia sampai pada kesimpulan bahwa "The Seven Sages" cukup berguna.
"Aku berencana untuk mengunjungi Jepang dalam waktu dekat."
"Ayah sendiri, secara pribadi?"
Edward mengangguk ke pertanyaan Raymond.
"Kamu ingin ikut juga?"
"Akau ikut? Tentusaj!"
Raymond segera menerima ajakan ayahnya.
Ketika Tatsuya menonton video Seven Sages, saat itu jam 7 pagi. Butuh tiga jam sebelum dia keluar dari refleksi dan melakukan aktifitas biasanya.
Jam 10 pagi. Tatsuya mentelpon rumah utama Yotsuba.
"Maaf membuatmu menunggu. Hal-hal buruk telah terjadi 'kan?"
Berbeda dengan sebelumnya, ketika dia meminta Maya untuk berbicara, kali ini dia tidak berpura-pura dia tidak ada di sana. Namun, dengan wajah kera, alih-alih ucapan Maya, yang muncul di latar belakang layar, tidak ada sedikit pun kekhawatiran.
"Iya. Saya percaya bahwa kita tidak akan lagi dapat menghadapi tindakan pasif ini.“ Tatsuya menjawab langsung dengan menggiurkan kata-katanya Maya.
"... Aku ingin tahu apakah kita bisa merespons ini dengan baik?"
Alis Maya sedikit naik, menunjukkan bahwa akan tidak menyenangkan jika harapannya tidak terpenuhi.
"Saya menelepon untuk membicarakannya."
Bahkan ketika Maya menunjukkan suasana hati yang buruk, ekspresi wajah Tatsuya tidak berubah. Bahkan tanpa menunjukkan senyum sopan, dia menyelesaikan entri dan pindah ke masalah utama.
"Apakah kamu punya rencana?"
"Ya ……"
Senyum ringan menghilang dari wajah Maya, dan dia merenung. Tatsuya diam-diam menunggu jawabannya.
"Saya akan mengirim seseorang untuk menjemputmu. Ini mungkin sedikit lebih awal, tapi mari kita bicara hal ini saat makan siang."
Jarum kedua jam berhasil melakukan setengah putaran sebelum Maya memberi perintah ini.
"Saya Mengerti"
Tatsuya berpikir bahwa itu tidak akan menjadi masalah jika kita membahasnya di telepon. Tapi dia tidak keberatan untuk bertemu secara pribadi dan membicarakannya. Tatsuya dengan hormat membungkuk pada gambar Maya di layar.
Tatsuya tiba di rumah utama Yotsuba pada pukul 11:30.
Hanabisi Hyogo, yang dikirim untuk menjemput Tatsuya, segera membawanya ke dalam gedung utama.
Di ruangan, di mana nama penerus diumumkan pada Malam Tahun Baru, semuanya disiapkan untuk makan malam bersama. Sekarang Tatsuya tidak lagi takut pada otoritas Maya. Tetapi dia senang dengan kenyataan bahwa dia tidak membuatnya menunggu.
Maya muncul lima menit setelah Tatsuya tiba.
"Maaf aku membuatmu menunggu."
"Tidak, itu tidak masalah buat saya."
Tatsuya bangkit dari kursi.
Setelah menerima izin dari anggukan tidak senang Maya, Tatsuya duduk di kursinya.
Tempat mereka saling berseberangan. Untuk membuatnya lebih mudah dalam berbicara, meja diganti dengan yang lebih kecil dibandingkan dengan pertemuan di Malam Tahun Baru lalu.
Di belakang Maya berdiri Hayama, dan di belakang Tatsuya ada Hyogo.
Hayama memberikan sebuah sinyal, pelayan perempuan memasuki ruang makan dan menaruh makanan.
Itu bukan makan siang lengkap, tetapi hanya sup dan hiasan kecil, tampaknya itu tidak akann mengganggu pembicaraan.
"Makanlah, jangan sungkan."
"Baik, dengan senag hati."
Seperti yang disutradarai oleh Maya, Tatsuya mengambil sumpit. Tentu saja, semua perhatiannya masih tertuju pada Maya.
“Kali ini tidak terduga bahkan untukku."
"Untuk saya juga."
Maya tidak malu ketika dia tiba-tiba berbicara dengannya.
"Tatsuya-San tahu tentang dia, bukan?"
"Raymond Clark? Ya, tetapi seperti yang saya laporkan sebelumnya, kami tidak pernah berkomunikasi secara langsung."
Setelah insiden parasit teratasi, Tatsuya memberi Maya rincian kasus dalam laporan tertulis. Laporan ini juga berisi pengulangan lengkap kasus di mana Raymond Clark menawarkan bantuannya dalam memasok informasi.
"Aku ingin tahu apakah Anda bisa mencari tahu apakah ada "hubungan lain" antara Raymond Clark dan Edward Clark. "
"Saya tidak bisa mengatakan dengan pasti. Meskipun ia menawarkan untuk membantu dengan informasi secara sukarela, tapi sejak itu saya tidak memiliki hubungan dengan dia.
Dalam pesan video itu, Raymond berkata kepada Tatsuya, "Aku akan mencoba dan terus memberikan informasi yang bisa kamu anggap penting." tapi dia tidak pernah memenuhi janjinya itu.
"Maksudmu, kau lupa tentang dia?"
"Dalam arti bahwa saya tidak ingat dia, itu benar. Aku hanya mengigat mengenai Hliðskjálf di kedalaman pikiran saya, tapi aku harus mempelajari masalah lain yang lebih serius. Saya pikir identitas Taurus Silver sudah dikenal Raymond Clark pada saat kontak, tapi aku menyesal aku tidak bisa menangkapnya dan mengungkapkan rincian tentang alat yang ia gunakan.
"... Nah, untuk hal terakhir itu, kamu tidak perlu melakukan tindakan."
Tanggapan Maya terdengar seperti beberapa halangan yang tidak jelas. Tatsuya berpikir, "ayo."
"Seperti yang Anda katakan."
Akibatnya, ia hanya membungkuk, berpura-pura untuk setuju.
"Ada satu pertanyaan lagi, Tatsuya-San."
Tapi Maya, selama kebingungan sesaat ini, tampaknya telah menyadari sesuatu yang penting. Dia mendadak mengubah arah pembicaraannya.
"Apa yang Kamu lakukan dengan segelmu? Aku melihat segel itu telah di lepaskan."
"Itu itu telah di hancurkan untuk meningkatkan kesempatan kemenangan saya pada saat melawan Juumonji-Dono."
Tatsuya tidak panik dan tidak takut, dan segera memberikan jawaban langsung untuk pertanyaan Maya. Selain itu, pertanyaannya tidak terdengar seperti tuduhan.
"Dihancurkan? Tidak lepaskan?"
Maya dengan keraguan bertanya kepada kepala tertunduk. Wajahnya menunjukkan bahwa dia meragukan Apakah dia telah mendengar dengan benar.
"Ya. Sumpah itu sendiri dibatalkan." Tatsuya lagi menjawab pertanyaan maya tanpa rasa takut dan ragu.
"Itu sangat sembrono..." kata Maya.
"Dia bukan lawan yang dapat dikalahkan tanpa sembronoan."
"Kamu tidak bisa menang bahkan dalam keadaan tersegel?"
Ada tanda tuduhan dalam suara Maya. Tapi itu keprihatinan tentang kesembronoan Tatsuya. Untuk beberapa alasan, itu bukan tuduhan tanpa disadari karena menarik sumpah.
"Tapi karena kamu benar menang, itu bukanlah sebuah kesalahan."
"Saya minta maaf telah meragukanmu."
Tatsuya tidak bisa memahami maksud sebenarnya dari Maya, sehingga ia hanya sebentar menjawab dan membungkuk.
"Jadi... Saatnya untuk beralih ke isu utama."
Apakah dia puas dengan jawabannya, atau itu hanya mengulur waktu? Maya mendesak Tatsuya untuk menjelaskan rencana untuk "balas dendam".
Tatsuya belum selesai makan, tetapi dia sementara meletakkan sumpitnya.
"Saya ingin mendapatkan izin untuk mengadakan konferensi pers di kantor utama FLT."
"Maksud, kamua akan menanganinya secara langsung?"
Maya sedikit membulat matanya.
"Ya."
"Dan apa yang akan kamu katakan kepada wartawan?" Maya bertanya, Tatsuya memberikan tampilan yang aneh.
"Saya akan mengumumkan sebuah proyek tanaman untuk pengolahan air Samudera menggunakan "Stellar Furnace"."
"Stellar Furnace", maksudmu reaktor thermonuclear yang mengembangkan urutan keajaiban kontrol gravitasi konstan? Untuk apa proyek ini?"
"Ekstraksi zat yang berguna dan berbahaya dari daerah pesisir Samudera Pasifik menggunakan energi yang dihasilkan oleh Stellar Furnace (ekstrak zat yang berguna dan berbahaya dari daerah pesisir Pasifik menggunakan listrik yang dihasilkan oleh Stellar-Generator). Huruf pertama dari kata dasar diambil dari frase ini, dan singkatan "proyek ESCAPES" terlahir."
Sekarang, untuk pertama kalinya Tatsuya mengungkapkan tujuan sebenarnya kepada Maya.
"— ... Ini cukup menarik. Tatsuya-San berencana untuk mencapai penciptaan negara merdeka untuk para penyihir dengan "proyek ESCAPES" ini, kan?"
"Saya tidak berencana untuk memisahkan diri dari negara. Untuk mencakup semua kebutuhan hidup yang diperlukan tidak realistis untuk dilakukan oleh para penyihir sendirian."
"Kamu bahkan tidak memerlukan status otonomi?"
"Saya pikir ini akan sedikit digunakan, bahkan jika pemerintah terlalu merangsang."
"Kamu tidak memiliki cara berpikir kekanak-kanakan."
Maya menyembunyikan mulutnya dengan tangannya dan mata menyempit. Tapi ekspresi di wajahnya membuat jelas bahwa ia diam-diam tertawa, tetapi untuk Tatsuya, jelas bahwa itu bukan dari kesan buruk.
"Ini akan cukup bagi saya bahwa hak penyihir, dijamin oleh Yayasan publik, dan akan dilindungi."
"Agar pemerintah mengimplementasikan hal ini. Itu adalah tujuan Tatsuya-San, bukan? "
"Ya. Meskipun saya tidak menyangkal kemungkinan mendapatkan otonomi nyata sebagai sarana untuk mengimplementasikan hal ini."
Tidak dapat mentolerir lagi, Maya tertawa terbahak-bahak.
"— ... Tepat. Tapi aku yakin bahwa masyarakat umum akan melawan seperti pada rezim pemerintahan otonomi lainnya."
Maya tertawa cukup, dan kemudian menatap lurus Tatsuya.
"Aku mengerti rencana Tatsuya-San. Aku melihat bahwa kamu telah memikirkan hal ini dengan matang."
Tatsuya memahami arti kata Maya ketika ia hanya menandai dirinya dengan mengatakan, "saya mengerti."
"Apakah itu berarti bahwa pendapat bibi saja tidak akan cukup untuk persetujuan rencana ini?"
"Ya, memang. Tapi tidak dalam arti bahwa kita perlu persetujuan dari semua sisi cabang."
Tatsuya dalam hati menatap mata Maya, menunggunya untuk melanjutkan.
"Ini menyangkut sponsor keluarga Yotsuba sendiri."
"Apakah itu tentang yang mulia Toudou? ya, meskipun saya hanya tahu namanya saja... "
"Ara, kau benar."
Maya sedikit terkejut, tapi segera mengangguk dengan senyum emosional di wajahnya.
"Percakapan ini tidak akan lama."
Maya membasahi tenggorokannya dengan teh hijau. Ketika ia mengembalikan gelas ke meja, Hayama segera menggantikanya dengan yang baru.
"Tatsuya-San harus menjelaskan hal ini kepada yang mulia Toudou, tentang apa yang baru saja kita bahas dan untuk membujuk dia untuk memberikan izin. Aku akan mengatur pertemuan dengan yang mulia."
"Dipahami. Saya minta maaf untuk merepotkan Anda. "
Tanpa menunjukkan ketakutan, Tatsuya membungkuk dalam tanda persetujuan.
"Tapi karena kita perlu membuat beberapa persiapan di FLT, mari kita lanjutkan rencana tindakan selanjutnya. Bagaimana dengan Jumat, empat hari dari sekarang, pada pukul 10 pagi? "
"Saya tidak punya acara, jadi saya tidak keberatan."
Setelah semua peristiwa ini, jadwal Tatsuya baik sebagai pelajar, sebagai pengembang, dan sebagai perwira khusus, kosong. Oleh karena itu ia menerima saran Maya.
"Konferensi pers akan ditunda jika yang mulia tidak bisa bertemu dalam waktu dekat. Dan jika kamu tidak bisa mendapatkan persetujuan yang mulia, itu akan dibatalkan."
"Ini tak terelakkan, saya mengerti."
"Ya."
Maya mengangguk dengan senyum, melihat demonstrasi penyerahan oleh Tatsuya.
Segera setelah pertemuan dengan Maya berakhir, Tatsuya kembali ke Villa di Izu. Dia awalnya tidak berencana untuk tinggal di sana, tapi tidak ada yang akan menoleh padanya.
Sejak tahun baru sikap para pelayan untuk Tatsuya telah berubah banyak. Namun, karena fakta bahwa ia sangat jarang di rumah utama.
"— ... Tatsuya-San tampaknya tidak peduli sama sekali."
Duduk di kantornya, tepatnya "ruang pribadi ", Maya tanpa disadari mengatakan bagian dari pikirannya.
Hayama yang dekat telah mendengar kata-katanya.
Tapi dia tidak mengomentari Maya yamg bergumam, dan hanya menaruh secangkir teh di depannya.
"Hayama-San... "
"Ya, Nyonya?"
"Apa pendapatmu tentang hal itu... Tentang apa yang dikatakan Tatsuya-San kepada kita?"
"-Berbicara tentang kisah Tatsuya, maksudmu pertanyaan tentang sumpah? Atau itu tentang konferensi pers? "
"Aku berbicara tentang kedua pertanyaan... kan, pertama aku ingin mendengar pendapat Hayama-San tentang penghapusan sumpahnya."
"Ya, memang... Dalam pendapat saya yang sederhana, ini tidak akan menyebabkan masalah tertentu."
"Sumpanya itu sendiri telah dihapus, tetapi tidak akan ada masalah?" Maya bertanya Hayama dengan kejutan tersembunyi dalam suaranya.
"Dengan segala hormat, tapi bukan peran Guardian selesai ketika Tatsuya menjadi pengantin pria dari kepala keluarga berikutnya?
"-tapi segel itu dimaksudkan untuk memastikan ketaatanya kepada keluarga Yotsuba?"
"Saya tahu. Tapi Nyonya. Aku berani mengatakannya dengan kasar, tetapi Anda serius berpikir bahwa kita perlu waspada jikalau sihirnya lepas kendali?"
"Penghapusan sumpah. Ini berarti bahwa Tatsuya sekarang dapat menggunkann kekuatan Magisnya 100%. Ini berarti bahwa ia dapat dengan bebas menggunakan material Burst."
"Awalnya kemampuan Tatsuya disegel karena takut akan aktivasi tak terkendali dari Material Burst."
Kemarahan, kesedihan, kebencian, jika hanya salah satu dari ini muncul dan anak itu dapat langsung menyerang setiap titik dunia dengan sihirnya, kekuatan destruktif yang melampaui setiap rudal nuklir strategis. Bahkan jika bumi itu sendiri tidak hancur, semua makhluk di atasnya akan musnah.
Untuk mencegah situasi seperti itu, keluarga Yotsuba mensegel kekuatan Tatsuya.
Tapi segel itu tidak lengkap. Keluarga Yotsuba tidak mensegel kekuatannya secara penuh.
Dengan melakukan prosedur yang telah ditentukan sebelumnya, Tatsuya dapat sementara mendapatkan kemampuanya untuk menggunakan material Burst.
Segel sumpah diperlukan untuk mencegah penggunaan impulsif sihir destruktif oleh Tatsuya.
Mantra pengikatan pada Tatsuya dirancang dengan menggunakan kekuatan sihir Miyuki, karena itulah sumpah ini mengkonsumsi sejumlah besar kekuatan Miyuki.
Sumpah itu tidak diperlukan ketika Tatsuya dapat memegang sihir di bawah kendali kehendak-Nya.
"Kita dapat mengatakan bahwa sumpah itu "tidak perlu", karena itu hanya mengurangi kekuatan tempur keluarga Yotsuba. menekan kekuatan dua penyihir yang kuat, Tatsuya dan Miyuki."
Maya menerima pertanyaan dari Hayama yang agak tak terduga, dan tidak bisa segera ia menjawabnya.
"Kemampuan Tatsuya dalam pengelolaan sihir dapat bersaing untuk tempat pertama atau kedua di seluruh cabang keluarga. Kita dapat mengatakan bahwa itu adalah tingkat tertinggi di seluruh dunia. "
"— ... Tepat. Setidaknya kemampuannya lebih tinggi dari aku. "
Hayama tidak membenarkan atau menyangkal penilaian Maya.
"Selama tidak ada kemalangan datang ke Miyuki-sama, keajaiban Tatsuya-sama tidak akan klepas kendali."
"Dan jika sesuatu terjadi pada Miyuki-San, sumpah tidak akan menghentikan gejolak sihir... Itulah yang Hayama-San coba katakan? "
"Kau benar. Oleh karena itu, saya percaya bahwa keluarga Yotsuba harus melindungi Miyuki-sama dengan cara apapun. Saya minta maaf untuk kata-kata nakal ini."
"Aku mengerti. Ini fakta."
Maya mencapai secangkir teh, tapi setengah melepaskan tangannya dan mendesis dalam-dalam.
"Memiliki kekuatan terlalu banyak, memang, sesuatu yang merepotkan. Jika kita ingin menggunakannya, setelah semuanya itu akan menjadi penyalahgunaan bagi kita. Dan jika kita ingin mengisolasi itu, kita tidak akan dapat mengabaikannya. "
"Kita tidak bisa mengatakan bahwa tidak ada ancaman nyata. Untuk berkompromi, untuk mengkhianati Oblivion atau menyerah? Jika kita tidak memilih kekuatan yang merupakan sumber ancaman, kemudian menyerah kepada musuh hanya solusi sementara.
"Kau benar, Hayama-San. Selama musuh tanpa kekuatan besar, menyerah bukanlah sebuah solusi. Tetapi jika kekuatan ini tidak terpisahkan dari esensi musuh, tidak ada pilihan lain selain untuk menghancurkannya."
"Tapi itu hanya jika Anda tidak bisa kompromi, kan? "
"Ini adalah pendapat yang cukup umum bahwa pencarian untuk kompromi adalah salah satu pilihan untuk menunda masalah... Tapi dalam kasus kami itu akan sangat sulit, bukan? Karena ancaman sihir ini akan terpapar ke semua negara di dunia."
"Apakah maksud anda bahwa akan ada orang berencana untuk membunuh Tatsuya-sama?"
Sementara Hayama bertanya, ia menggantikan isi cangkir teh.
"Aku pikir sudah ada beberapa kekuatan yang merencanakan hsl itu."
Mengambil cangkir di tangan, Maya mengatakan ini sebelum menyentuh bibirnya.
"Ini masalah yang cukup besar."
Visi lateral Maya menangkap ekspresi wajah Hayama. Berlawanan dengan harapan Maya, Hayama tidak tersenyum. Maya merasa bahwa dia entah bagaimana harus mengubah pembicaraan.
"Tapi Tatsuya-San tidak bisa dibunuh, bukan?"
"Saya pikir begitu. Tatsuya hampir abadi. Namun, Miyuki tidak."
Maya meletakkan cangkir teh di atas meja begitu kata itu keluar.
"— ... Apa yang terjadi jika Miyuki-San digunakan sebagai upaya pembunuhan yang ditujukan pada Tatsuya-san? "
"Saya percaya bahwa orang dari keluarga Yotsuba harus mencoba untuk menghindari kemungkinan ini dengan segala cara."
Setelah menjawab Hayama, Maya jatuh ke dalam keheningan.
"Miyuki dilindungi oleh Tatsuya tidak seperti yang lain. Bahkan sekarang mereka berada di tempat yang berbeda, ini bukan penghalang untuk Tatsuya. Perlindungan Tatsuya efektif dari jarak jauh sekalipun."
Kemampuan magis yang dapat menghilangkan esensi dari sihir, yang merupakan urutan sihir.
Dan kemampuan lain yang dapat membatalkan cedera fatal bahkan yang hampir mati.
Maya merasa lega ketika dia mengingatkan dirinya bahwa Miyuki aman karena dia dilindungi oleh Tatsuya.
Tapi jelas bahwa Tatsuya tidak kuat dalam segala aspek.
Kemenangan dalam pertempuran dengan Juumonji Katsuto tidaklah mudah.
Tatsuya tidak dapat menetralisir versi pelindung Phalanx. kemampuan yang dapat menghilangkan urutan sihir, tetapi tidak berarti bahwa hal itu dapat menetralisir semua sihir.
Untuk mengalahkan Katsuto, Tatsuya harus menggunakan serangan fisik dalam bentuk balok neutron.
Tidak mungkin untuk melindungi dari balok neutron, karena bersamaan dengan iradiasi, penggunaan penghalang neutron adalah mustahil. Tapi kamu bisa menghindar. Selain itu, "Baryon Lance" adalah sihir yang menempatkan banyak ketegangan pada daerah perhitungan sihir Tatsuya, jadi jika itu adalah elakan, itu menciptakan kesenjangan yang serius dalam pertahanan.
Tatsuya sendiri tidak akan mati, tidak peduli bagaimana ia diserang. Namun, tidak aman untuk mengatakan bahwa tidak akan ada kasus mendapatkan serangan seperti itu, dari mana ia tidak akan mampu melindungi Miyuki, karena ini akan memberinya trauma fatal. Mungkin seorang penyihir mampu membuat serangan semacam itu ada di suatu tempat di dunia ini.
Tidak, tidak "mungkin." Tatsuya menerima kerusakan berat, kehilangan satu tangan dari meriam partikel bermuatan dari Angie Sirius. ... Meskipun dengan pengobatan regeneratif modern, pada akhirnya akan pulih bahkan tanpa negara adidaya nya "regrowth ".
Selain itu, Tatsuya tidak dapat menetralisir "tuman Bomba" di Selat Soya.
Dan alasannya bukan karena ia jauh berlutut dari dasar Kasumigaura. Juga, ia akan dikalahkan oleh Katsuto jika ia tidak menyiapkan Baryon Lance lebih awal.
"— ... Hayama-San ingin mengatakan bahwa perlindungan Tatsuya-San mengarah pada perlindungan Miyuki-San, dan di samping mengarah pada fakta bahwa keajaiban Tatsuyasan tidak akan keluar dari kontrol?
"Saya berpikir bahwa bahkan dalam keadaan terpojok, Tatsuya tidak akan mungkin dikalahkan. Namun, Apakah keterbatasan kekuasaan Tatsuya-sama yang membatasi kemampuannya untuk melindungi Miyuki-sama tidak bertentangan dengan tujuan awal untuk mencegah ia kehilangan kontrol terhadap material Burst?"
"Benar... kamu mungkin benar, Hayama-San."
Maya me-rilekskan bahunya dan bersandar kembali ke kursi.
"Jika kamu mempertimbangkan kemampuan Tatsuya-San, Ia tidak akan begitu mudah untuk kehilangan kontrol terhadap sihirnya, keterbatasan kekuatan dapat dikatakan malah memberikan efek sebaliknya."
Hayama dengan hormat membungkuk ke Maya.
"Selain itu. Aku memberikan izin untuk melepas sumpah itu."
"Bukan "Melepas", tapi "menghancurkan"."
Hayama sedikit menaikkan alisnya dengan kejutan.
"Mitsugu-San dan Touka-San mungkinakan sedikit terkejut dan menimbulkan perdebatan mengenai hal ini, tetapi jika malah beujung keributan, aku akan berbicara dengan mereka dan meyakinkannya.
"Seperti yang Anda minta. Saya akan mencoba untuk tidak mengganggu Nyonya dengan pertanyaan semacam ini lagi."
"Ya, terima kasih."
Dengan demikian, Maya dan Hayama selesai obrolan mengenai peghapusan segel Tatsuya.
"Ngomong-ngomong, apa pendapatmu tentang "Project ESCAPES" ?"
"Sangat menakjubkan."
Setelah mendengar suara Hayama yang penuh dengan emosi tak terduga, Maya menoleh kepadanya dengan terkejut. Orang yang berdiri di samping Maya, Hayama, mengeluarkan raut yang sama mengejutkannya.
"Kamu sangat menghargainya, bukan?"
"Proyek Dione milik Edward Clark adalah sebuah proyek cukup idealis namun akan sulit di realisasikan."
"— Sesungguhnya, itu merupakan hal sulit untuk merealisasikan proyrk yang di harapkan umat manusia."
Jika perttumbuhan manusia semakin cepat, maka cepat atau lambat akan dihadapkan dengan masalah seperti terbatas ruang di bumi dan kurangnya sumber daya. Sebuah rencana untuk mengatasi masalah ini telah disajikan.
Terlepas dari keberhasilan atau kegagalan proyek.
"Namun, proyek Tatsuya sendiri menunjukkan solusi lain. Sebuuah gagasan yang langsung menentang gagasanya Edward Clark. "
"Adapun grandiosity, rencana Tatsuya-San merupakan langkah inferior terhadap "proyek Dione"."
Maya tampaknya berpikir Hayama melebih-lebihkan rencana yang diusulkan oleh Tatsuya.
Maka dia secara ironis menentang perkataan Hayama.
"Maksudku, itu lebih realistis."
Tapi Hayama tidak memuji rencana Tatsuya dalam ledakan perasaan.
"Tampaknya pemilik modal lebih memilih untuk berinvestasi dalam kasus yang menunjukkan prospek yang lebih realistis."
Tampaknya dia pertama-tama menilai efektivitas rencana sebagai alat pembalasan dendam. "
"— ... Secara teoritis, itu ..."
Dengan sedikit rasa tidak kesediaan untuk mengakui kekalahannya, Maya setuju dengan pendapat Hayama.
"Mungkin aku hanya bisa mengatakn, tingkat keberhasilan bukanlah sebuah cerita belaka. Tetapi manfaat dari kekuatan persuasi dari bantuan yang diberikan oleh negara lain juga penting."
"Akan baik jika yang mulia memutuskan hal yang sama."
"Yang jadi pertanyaan adalah, Bisakah Tatsuya membujuk Toudou Aoba? Itu semua tergantung pada apakah Tatsuya dapat mengatasi kemacetan ini. "
"Omong-omong, Nyonya."
Kali ini Hayama mengganti topik pembicaraan, Maya sedikit bergumam.
"Apa?"
"-seperti yang saya sebutkan sebelumnya, saya tidak berpikir bahwa nogosiasi ini mustahil."
"-Maksudmu tentang sihir Tatsuya-San mengancam seluruh dunia?"
"Ya. Tatsuya-sama sebelumnya mengatakan bahwa ia tidak menyangkal kemungkinan bertindak sendiri. Jika Tatsuya-sama akan bertindak tidak secara individual, tetapi pada dasar yang sama bertindak sebagai perwakilan negara, tidak akan ada kebutuhan untuk kompromi. "
Pada hari yang sama, ketika seorang pria misterius mengungkapkan identitas Taurus Silver.
Dari pagi sangat media menyerbu pintu masuk SMA pertama. Kelas dimulai lebih awal dari biasanya, sehingga tidak akan ada murid yang tertangkap dan diwawancarai oleh para wartawan yang telah lalu lalang. Tapi pada awal pelajaran kedua, gerbang utama penuh sesak dengan karyawan dari berbagai perusahaan media massa.
Para wartawan meminta info soal Tatsuya, tetapi sekolah menolak semua permintaan tersebut. Mengingat pentingnya melindungi privasi anak dibawah umur, karena ia tidak melakukan sesuatu yang ilegal, itu wajar bahwa ia tidak menghadiri sekolah.
Meskipun penolakan untuk mengeluarkan informasi, media tidak menyerah. Tidak, yang tampaknya telah tidak penting dari awal, apakah sekolah akan mengizinkannya atau tidak. Bahkan ketika kelas berakhir, dan istirahat makan siang datang, kerumunan wartawan masih memikat seluruh lingkungan sekitar sekolah. "Mereka masih di sini... " "tampaknya mereka terus bertambah."
Kata Izumi, sambil melihat gerbang utama dari jendela sekolah, Kasumi menjawab dengan suara yang klelah sambil mengamati situasi di jalan.
"Gerbang belakang juga penuh dengan wartawan... " tambah Honoka dengan suara pemalu. Dia bisa melihat situasi di luar, sambil duduk di tempatnya, karena dia mengarahkan sinar cahaya ke bidang pandang. Bahkan, itu merupakan pelanggaran aturan tentang penggunaan yang tidak sah sihir, tapi kali ini dan sekarang tidak ada yang akan mengeluhkan hal itu.
"Ini akan menjadi masalah ketika semua orang pulang dari sekolah." Miyuki menggerutu.
"Haruskah kita memanggil polisi?"
Miyuki sedikit menggelengkan kepalanya di tawaran Shizuku.
"Biarkan guru yang melakukan hal itu. Kita tidak dapat membuat keputusan seperti sendiri."
"Ya, aku paham."
Itu hanyalah sebuah gagasan sekilas dar Shizuku.
"Tapi Presiden, Aku pikir kita tidak akan sampai rumah kita dengan aman kalau hanya dengan usaha sendiri..." dengan ekspresi tak berdaya di wajahnya, Shiina berpaling ke Miyuki. Jika Saburou ada di sini, dia tidak akan memiliki keraguan untuk mengatakan sesuatu seperti, "saya melindungi Anda," untuk menghibur Shiina, tetapi sepertinya dia mengalami kesulitan berkomunikasi dengan dewan sekolah, sehingga dia menjauh dari ruangan ini."
Ketika Shiina berkata, "hanya dengan usahanya sendiri," dia secara alami mengisyaratkan bahwa mereka tidak akan menggunakan sihir. Secara teoritis, sihir dapat digunakan untuk membela diri. Tapi definisi legalitas menggunakan sihir untuk membela diri sangat rawan. Jika kebebasan pers digunakan sebagai perisai, meskipun mereka adalah anak di bawah umur, kemungkinan bahwa penggunaan sihir yang sah akan agak rendah. Dalam apa yang disebut "ahli " masih ada kejahatan berakar mendalam, yang melihat "jurnalisme " sebagai sesuatu yang sakral.
Miyuki, rupanya, juga takut akan hal itu.
"Kita perlu memikirkan beberapa tindakan penanggulangan." Dia menjawab dengan ekspresi wajahnya yang serius.
Tak perlu dikatakan, sekolah tinggi pertama bukan satu-satunya tempat di mana media berkumpul. Banyak wartawan juga ramai di dekat tempat kerja Taurus Silver, kantor teknologi FLT. Ada banyak wartawan, secara terbuka merekam segala sesuatu dengan kamera, karena tidak perlu memperhatikan privasi anak di bawah umur. Jika mereka tidak terlibat di media, mereka bisa diduga mengganggu dalam bisnis resmi.
Pukul dua sore. Media menerima tanggapan dari FLT dengan persetujuan untuk memberikan informasi.
"— ... Dalam empat hari kita akan mengadakan konferensi pers bersama Taurus Silver. Ini akan diselenggarakan pada Jumat pukul 10 pagi di gedung ini di lantai pertama, jadi hari ini kami meminta Anda sekalian untuk pergi. Mereka yang tidak meninggalkan tempat ini akan kami tolak untuk mengunjungi konferensi pers. Selain itu, jika ada keluhan tentang pengumpulan informasi tidak hanya dari staf perusahaan kami, tetapi juga dari siswa SMA pertama, petugas juga akan menolak untuk datang ke konfeensipers."
Setelah seorang pekerja kantor muda yang bertanggung jawab atas hubungan masyarakat muncul, suara nyaring mengumumkan keputusan, segera di antara pers di sini adalah mereka yang keberatan untuk itu. Secara umum, mereka hanya sedikit menyatakan kefrustrasiannya, tetapi alasan di balik teriakan itu kira-kira sama.
"Ini adalah pelanggaran kebebasan pers!"
Itu adalah frase boilerplate. Namun tak terduga, wartawan lain menghentikan mereka.
Mereka mungkin berpikir tentang apa yang akan terjadi jika konferensi pers dibatalkan jika mereka menimbulkan kerusuhan.
Para wartawan berkumpul di kantor utama FLT, bertukar frase informal dengan satu sama lain, akhirnya membubarkan diri tanpa menyebabkan keributan.
Kantor manajer pengembangan di markas FLT. Ruangan ini adalah kantor pribadi Ayahnya Tatsuya dan Miyuki, Shiba Tatsurou. Secara nominal, Tatsurou adalah pemegang saham terbesar dan memiliki kantor mewah yang bahkan lebih besar dari Direktur perusahaan.
Di ruangan ini Tatsurou sekarang menerima perwakilan dari pemilik sejati FLT, dikirim dari rumah utama Yotsuba.
"Pekerjaan yang baik dalam menghadapi media."
Seorang pemuda yang berusia sekitar 25 tahun, meskipun berterima kasih kepada Tatsurou dengan nada sopan, Ia masih tampak seperti melihat "ke bawah" padanya.
"Tidak, saya hanya memberikan beberapa petunjuk untuk hubungan masyarakat."
Tatsurou tidak bisa gagal merasa jijik oleh fakta bahwa ia harus "patuh" terhadap peria yang berusia 20 tahun lebih muda darinya. Tapi dia tidak menunjukkan hal itu dengan cara apapun. Terlepas dari siapa perwakilanya, Tatsurou tidak memiliki keberanian untuk menunjukkan ketidakpatuhan kepada keluarga utama di sini.
"Sangat rendah hati. Tapi itu cukup baik bagi regulasi masalah. Silakan lanjutkan hal itu dalam laporan umtuk membuat persiapan yang diperlukan sehingga tidak akan ada masalah tambahan pada hari Jumat nanti.
"Anda dapat mengandalkan saya."
"Lokasinya istimewa. Selamat siang, lalu. "
Ia mengangguk, Hanabishi Hyougo hendak meninggalkan kantor.
"— ... Saya ingin menanyakan sesuatu kepada Anda. "
Ketika ia sudah berbalik dan meuju pintu keluar, Tatsurou ragu untuk memanggilnya.
"Apa itu?" Jawab Hyougo, berbalik dengan sedikit senyum di wajahnya. Tatsurou mengalihkan pandangannya dari wajah Hyougo. Dia tidak meminta Tatsurou untuk bergegas dan menunggu dalam hati. Ketika tangan kedua jam berhasil membuat setengah giliran, Tatsurou akhirnya mengatasi keraguan dan berbicara.
"Apa keluarga utama berencana untuk melakukan ini bersama anak itu?"
"Anak itu? Mungkin Anda sedang berbicara tentang Tatsuya."
Bibir tatsurou gemetar, dan dia tidak bisa menjawab pertanyaan Hyougo. seolah-olah tenggorokan dan lidah tidak dapat bekerja dengan baik.
"Jadi itu adalah tentang dia? Maaf, tapi karena saya pemula dan belum berpengalaman, saya tidak tahu apa pikiran kepala keluarga kita ttentang dirinya.
Dalam nada sopan, ada penghinaan yang mengatakan "kau bahkan lebih rendah dari rookie ini." "Pikir Tatsuro."
"Selain itu, Tatsuya-sama adalah Pengantin pria dari kepala keluaga-sama berikutnya. Tatsurou-Dono, dengan peran Anda, itu bukan sesuatu yang harus Anda pedulikan. "
"T-tapi aku ini ayahnya!"
Tatsurou mengangkat suaranya mungkin karena ia mengabaikan perasaan orang tua kepada anak, atau karena ia tidak bisa menanggung penghinaan.
"Saya tahu itu. Lalu apa masalahnya?"
Tapi apa pun yang dia menjawab, Hyougo tidak memberikan makna kepada kata Tatsurou.
"Ketika itu diputuskan bahwa Miyuki-sama akan menjadi kepala keluarga berikutnya, dan Tatsuya-sama akan menjadi tunangan nya, peran Tatsurou-Dono terpenuhi. Bukankah itu baik? "
"A-apa..." "Saya pikir Tatsurou-Dono tidak suka Tatsuya-sama? Tapi sekarang Anda tidak harus bersikap seperti orang tua dan anak lagi?"
Tatsurou tidak bisa keberatan dengan ucapan Hyougo.
"Kemudian, saya akan memberikan satu nasihat. Miyuki adalah putri Anda, tapi Tatsuya bukan anak Anda. Ibu yang sebenarnya dari Tatsuya-sama adalah Maya-sama. Dan ayah yang sesungguhnya dari Tatsuya--Bukankah Anda. Tatsurou-Dono."
Ini adalah kisah yang diciptakan Maya untuk menikahkan Tatsuya dan Miyuki. Tapi sekarang semuanya pergi ke fakta bahwa kebohongan ini akan menjadi kebenaran.
"Jika Tatsurou-Dono menunjukkan kasihNya dalam peran orang tua dari Tatsuya-San, keluarga utama akan menghormati ikatan ini. Tapi Anda menolak Tatsuya. jadi Hubungan saat ini hubungan apa yang Tatsurou-Dono inginkan. "
Tatsurou tidak memiliki argumen. Dia tidak bisa keberatan dengan apa yang Hyougo katakan.
Jumlah orang di sekitar sekolah menengah pertama secara signifikan dikurangi pada akhir sore setengah dari pelajaran. Tapi sekitar setengah dari mereka masih tetap pada waktu itu.
Ini tidak berarti bahwa mereka telah meninggalkan kegiatannya. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa karyawan dari FLT menyuarakan ancaman "mereka yang menyebabkan masalah untuk sekolah menengah pertama tidak akan diizinkan untuk menghadiri konferensi pers. "
Dengan kata lain, hampir setengah dari wartawan tidak menyerah pada ancaman ini. Mungkin sebagian besar dari mereka hanya tidak tahu atau mengabaikan hal itu.
Terlepas dari kenyataan bahwa jumlah mereka dibelah dua, itu masih cukup untuk menakut-nakuti siswa.
Kali ini tidak ada penyihir di antara kerumunan wartawan di sekitar SMA Pertama. Untuk siswa SMA Pertama, mampu menggunakan sihir, akan aneh untuk takut kepada "orang biasa", yang tidak dapat menggunakan sihir.
Memang, jika siswa tinggi pertama menggunakan semua kekuasaan mereka, jika mereka "melakukan tindakan kekerasan ", mereka dapat dengan mudah membuang semua wartawan ini. Tapi sebagai hasilnya, mereka akan dinyatakan sebagai penjahat dan diusir dari masyarakat. Tetapi bahkan jika itu begitu sukses bahwa mereka tidak disalahkan sekarang, mudah untuk membayangkan masa depan di mana mereka takut, dibenci dan ditangguhkan dari mereka.
Siswa sekolah pertama memahami bahwa mereka tidak memiliki pilihan lain selain hidup dalam masyarakat normal. Itu adalah ketakutan akan 'pena kekerasan' yang bisa mengambil masa depan mereka, di mana mereka hidup damai sebagai anggota masyarakat.
"Kita tidak bisa hanya menerobos dengan kekuatan, kan?"
"Kasumi-Chan, kamu tidak boleh berkata seperti itu."
"Aku kan hanya bertanya saja."
Menjawab Izumi, Kasumi lagi menatap ruang terbuka di depan gerbang sekolah. Mereka berdiri di awal jalan lurus yang mengarah dari halaman sekolah ke gerbang sekolah. Mereka bersembunyi dari wartawan di balik pohon dan melihat situasi di luar.
"Apakah... Ah, Miyuki-sempai. "
Melihat Miyuki keluar dari gedung sekolah, Izumi menyela pembicaraan dengan Kasumi. Kasumi terus menonton media, dan Shiina, yang tersembunyi di balik kedua hal ini, dengan takut melihat situasi di luar, tetapi setelah kata Izumi, mereka memandang ke arah gedung sekolah.
"Miyuki-Sempai, bagaimana mungkin?" Izumi bertanya ketika Miyuki, yang didampingi oleh Minami, maju mnedekat.
"Sayangnya, Direktur ingin menghindari intervensi polisi."
Dalam suara Miyuki, menanggapi Izumi, tidak ada belas kasihan, tetapi pengakuan bahwa segala sesuatu ternyata seperti semua orang berpikir. Intinya adalah bahwa sekolah tidak berencana untuk berurusan dengan media.
"Kemudian Apakah kita harus taat kepada tangan para wartawan...?" Shiina, yang memiliki wajah seperti itu seolah-olah dia sekarang menangis, cemas terhadap Miyuki.
"Aku pikir orang dari media tidak akan melakukan sesuatu yang aneh..."
Suara Miyuki kurang percaya diri. Wartawan yang jujur tidak akan menggunakan kekuatan. Tapi di antara wartawan ini bisa juga hadir pendukung fanatik dari gerakan anti-sihir.
"Miyuki."
Honoka, pergi menyusul Miyuki. Disusul juga oleh Shizuku dan Mikihiko.
"Honoka, bagaimana gerbang belakang?"
"Buruk. kita tidak dapat keluar dengan mudah."
"Bahkan ada orang di antara mereka yang merasa jelas jahat. Menurut pendapat-ku, akan lebih baik untuk tidak keluar gerbang belakang. " Mikihiko menambahkan setelah jawaban Honoka. Shizuku mengangguk dukungan dari dari pekataan Mikihiko.
"Presiden."
Ketua kelompok manajemen klub Igarashi, serta Tomitsuka, Takuma dan Saburou, yang tidak seharusnya memiliki hubungan dengan kelompok manajemen klub, didekati dari sisi berlawanan dari Honoka.
"Ketua Igarashi."
Miyuki berbalik, mendengar suara Igarashi. Terlepas dari kenyataan bahwa mereka sudah cukup akrab, Igarashi membeku.
Tomitsuka, yang lebih tahan terhadap keindahan Miyuki daripada Igarashi, saat berbicara dengannya. yang paling khawatir dari semua ini bukan Tomitsuka dan Takuma, tapi Saburo. Dia bahkan tidak melihat ke arah Miyuki, tapi segera bergegas ke Shiina, bertanya, "Apakah itu benart?".
"Kami telah memberitahu semua Klub tentang penghentian aktivitas. Setiap orang sekarang harus siap untuk pulang setiap saat."
"Terima kasih atas pekerjasamanya." Miyuki menjawab dengan rasa syukur kepada Laporan Tomitsuka.
"Tapi apa yang kita lakukan, Presiden?" bahkan jika kita pulang dengan seluruh kerumunan, siswa akan tetap tertangkap... Mungkin kita harus memobilisasi orang dari klub olahraga untuk membangun penghalang. "
"Tidak mungkin membuat perisai hidup dari sesama siswa. Itu adalah diskriminasi gender, Shippou-kun." Miyuki dengan sopan menolak ide jenis orang Takuma.
Shizuku menganggap tawaran Takuma itu "ide yang bagus", sehingga ia menunjukkan rasa tidak puas setelah perkataan Miyuki. Tapi di antara mereka yang tidak mendukung gagasan Takuma, tidak ada ide lain, dan semua mengirimkan pandangan mereka ke Miyuki dengan harapan usulan yang lebih baik.
Miyuki sangat mendesis, melihat bahwa ia sedang di pandangan teman sekelasnya yang berdiri di Halaman sekolah, bersembunyi di balik pohon gang sehingga mereka tidak bisa dilihat dari gerbang sekolah.
Tapi bukannya mengeluh tentang mereka, ia mengundurkan diri dengan gagasan "tidak ada yang bisa dilakukan. "
"— ... aku akan berbicara dengan mereka. "
"Miyuki-Sempai!" Izumi berteriak dengan kejutan.
"Ya. Aku akan meminta orang Media untuk pulang. "
"Ini berbahaya!"
"Aku menentangnya juga."
Setelah Izumi, Shizuku juga mencoba untuk menghentikan Miyuki. Karena Shizuku tidak terlalu gembira dengan Izumi, ia lebih meyakinkan untuk Miyuki.
"aku tidak ingin melakukannya sendiri, tapi mana mungkin aku tidak melakukan apa-apa? Aku ini Presiden Dewan sekolah."
"Tapi Miyuki dan Tatsuya-San memiliki hubungan khusus."
"benar. Itu sebabnya aku harus."
"Ini sebaliknya."
"Sebaliknya?"
"Mereka sudah pasti mempelajari data yang tersedia dan tahu bahwa Miyuki adalah mantan adik dan sekarang Pengantin Tatsuya-San. Tidak akan sulit bagi media untuk mencari tahu."
Shizuku memberikan pidato panjang yang luar biasa. Dia mungkin merasakan bahaya yang akan datang kita Miyuki keluar menemui wartawan.
"Apakah kamu menyadari bahwa itu tidak bagus? itu hanya memperburuk situasi, dan itu tidak hanya akan menjadi masalahmu saja, Miyuki."
"— ... maksudmu ini bisa menyebabkan memburuknya reputasi semua penyihir pada umumnya? "
"Aku tidak bisa menyangkalnya, tetapi probabilitas ini tidaklah nol."
Suasana Miyuki semakin memburuk.
Meskipun Shizuku menyadari hal ini, dia tidak akan mundur. Tapi Honoka dan Mikihiko, berdiri di dekatnya, dengan sangat gugup.
"Rasa tanggung jawab Miyuki dapat dimengerti. Tapi kali ini lebih baik untuk berhenti."
Kitayama Ushio, ayah dari Shizuku, adalah pemilik kelompok besar perusahaan. Ketika datang ke Ushio, bahkan media terhambat, dan panggilan untuk serangan terbuka menjadi sulit. Tapi dia selalu berhati-hati dalam menangkal media.
Mungkin karena citra ayahnya itu ia bisa mempertimbangkannya. Tampaknya Shizuku menilai kekuatan media begitu tinggi sehingga dia yang paling takut dari siapapun yang hadir di sini.
"Bahkan jika kamu mengatakan demikian..."
Sekarang adalah situasi di mana tidak ada yang bisa dilakukan. Tentu saja, Miyuki akan melanjutkan dengan ide awal. Tapi dia tiba-tiba mengirim pandangannya di balik punggung wartawan, dan membeku di posisi itu.
"— ... Miyuki-Sempai? "
Mengabaikan suara Izumi, Miyuki terus melihat ke arah itu, dengan mata bulat. Suara Izumi bahkan tidak mencapai kesadarannya.
semua orang melihat di mana Miyuki tampak. Dengan cermat mendekat, sisanya juga menyadari bahwa sebuah mobil mendekat.
"Apakah itu benar...? " Honoka bergumam. Dia bukan satu-satunya yang tahu siapa yang mendekat di mobil ini.
Secara mendadak Miyuki mencoba lari ke gerbang sekolah. Tapi Minami menghentikannya, meraih lengannya dari belakang.
Miyuki terkejut. Dia mendapatkan kembali kendali dirinya, dan dia menyadari bahwa dia lupa. Miyuki tersenyum di Minami, dan dia melepaskan tangannya dan membungkuk.
Miyuki pergi dengan tenang dan Minami mengikutinya.
Honoka dan Shizuku, Kasumi dan Izumi, Shiina dan Saburou, masing-masing pasangan bertukar pandangan, dan mereka semua pergi setelah Miyuki dan Minami.
Yang terakhir yang tersisa adalah Mikihiko. Tomitsuka dan Takuma, yang tetap berada di Halaman sekolah tanpa pergi ke pintu gerbang.
Para wartawan dan operator berkumpul di gerbang sekolah melihat pendekatan kendaraan listrik dan membebaskan jalan. Baru-baru ini, polisi suka menangkap orang untuk menghalangi lalu lintas jalan. Meskipun ini adalah pelanggaran kecil, itu jelas merupakan tindakan ilegal, sehingga akan sulit bagi media untuk mengajukan keluhan.
Jika Anda beruntung, mereka bisa masuk ke dalam ketika mobil listrik akan masuk. Mereka memiliki asumsi seperti itu.
Mobil listrik berhenti di depan gerbang sekolah.
Dengan sedikit penundaan setelah itu, dari sisi lain gerbang datang Miyuki dan sisanya. Beberapa wartawan melihat mereka. Orang yang keluar dari kendaraan listrik menyebabkan banyak kebisingan di antara perwakilan media massa.
"— ... Mengapa...?
Dengan menelan frase "Onii-sama", Miyuki hanya mengatakan itu. Salah satu yang keluar dari kendaraan listrik SIM Seat adalah Tatsuya.
"Anda Shiba Tatsuya-San, bukan? "
Untuk perwakilan media, penampilan Tatsuya sekarang cukup tak terduga. Tatsuya mengenakan seragam SMA pertama dan tidak menggunakan cara apapun untuk menyamarkan atau menyembunyikan wajahnya. Jika itu adalah seorang wartawan yang telah mempelajari data di Tatsuya, ia akan tanpa ragu mengenalinya dengan penampilannya. Tapi dengan nada wartawan, yang pertama kali berbicara kepada Tatsuya, jelas bahwa ia meragukan dirinya sendiri.
"Ya."
Tatsuya menjawab dengan suara tenang. Dia memiliki nada suara yang alami, dan dia tidak memiliki kesan bahwa dia berpura-pura tidak memahami apa yang sedang terjadi.
"— ... Apakah benar bahwa Anda Taurus perak? "
Wartawan untuk sesaat tidak dianjurkan oleh imperturbability ini, yang menunjukkan bahwa kemungkinan besar, wawancara tidak akan berhasil, tetapi ia dengan cepat menarik dirinya bersama-sama dan menunjukkan kemampuan yang sangat baik untuk menjadi sombong.
"Saya pikir kami sudah berbicara dengan pers?"
Tanggapan Tatsuya tidak "Ya" atau "tidak "
"Pada hari Jumat di kantor utama FLT, konferensi pers akan diselenggarakan oleh Taurus Silver. Jika ragu, pergilah bertanya pada kantor kalian."
Suara Tatsuya cukup keras untuk didengar tidak hanya oleh wartawan, dikelilingi dengan mikrofon, tetapi juga oleh orang lain. Termasuk dari rentang terjauh. Termasuk bahkan mereka yang berdiri di sisi lain dari gerbang sekolah tertutup.
"Konferensi pers? Mereka memutuskan untuk melakukannya... "
Bergumam yang berasal dari Mikihiko adalah setengah mengagumi dan setengah kaget.
Miyuki berdiri tak bergerak dengan mata terbuka lebar, dan menutupi mulutnya dengan tangannya.
Tatsuya memandang Miyuki. Bahkan jika ia tidak mendengar suara Mikihiko, ia sudah tahu bahwa Miyuki dan sisanya berada di belakang gerbang.
"Silakan untuk membubarkan diri dan tolong jangan menghalangi jalan."
Tatsuya mengimbau kepada sekelompok wartawan yang meringkuk di sekitar pintu gerbang sekolah. Dia tidak berteriak dan bahkan tidak berbicara dengan suara yang ditinggikan. Suara ini sama sekali tidak ada tekanan.
Namun meskipun demikian, wartawan sekitarnya mundur, berdiri tegak di atas kaki mereka.
Tapi beberapa dari mereka masih tetap berdiri di hadapan Tatsuya, memerah dengan rasa malu karena kelemahan mereka.
"Jadi Anda Taurus Silver!"
"Permisi, siapakah kamu?"
Tatsuya menjawab dengan suara yang tidak berbeda untuk tuduhan ini.
"Apa?"
Tampaknya pertanyaannya bagi wartawan ini adalah sesuatu yang tak terduga. Namun, ia tampak bodoh hanya selama beberapa detik, kemudian ia datang ke dirinya sendiri, dan ia dengan bangga mengumumkan nama salah satu Surat Kabar utama di mana ia bekerja.
"Jelas. Tapi jika Anda seorang jurnalis, Anda seharusnya telah mendengar info dari perusahaan Anda. "
"mendengar!?"
Jurnalis berusia sekitar 30 tahun. Tentu saja, dia tidak suka bahwa seorang pria muda yang lebih muda daripada dia selama lebih dari 10 tahun, berperilaku begitu tidak cocok. Dia bertanya kepada Tatsuya dengan cara yang agresif.
Di mata Tatsuya, melihat wartawan ini, tidak ada iritasi, tidak ada kemarahan, tidak ada penghinaan, tidak kasihan. Dengan kata lain, itu adalah pemandangan yang setara dengan melihat seseorang di sisi jalan.
Melihat pandangan ini, wartawan tidak jatuh ke dalam hiruk-pikuk, tapi gemetar. Wartawan memandang Tatsuya seperti ia adalah makhluk menyeramkan milik spesies lain. Jika seseorang telah bertemu dengan seorang pria yang tidak berbahaya, tetapi kemudian menemukan bahwa pria itu sebenarnya berbeda darinya, dia akan memiliki pandangan serupa, sebagaimana yang sekarang wartawan miliki.
"Bila kami menerima keluhan tentang media yang menginterogasi siswa dari SMA Pertama maka mereka akan ditolak masuk ke konferensi pers Taurus silver. FLT seharusnya sudah memperingatkan mereka."
Gelombang kebingungan menyebar ke petugas pers yang berkumpul di sini. Rupanya, setengah dari mereka yang hadir bahkan tidak mendengar apa yang Tatsuya katakan.
"Itu hanya empat hari. Saya pikir menunggu dengan waktu segitu tidak akan dianggap sebagai pelanggaran terhadap kebebasan pers."
Perkataan Tatsuya tidak meyakinkan para wartawan.
Setelah itu, mereka mendengar suara benturan keras.
itu adalah suara tembakan. Diikuti teriakan melengking dari salah satu wartawan perempuan.
Wartawan yang menginterogasi Tatsuya jatuh, mendarat dengan pantatnya. Tatsuya melihat bahwa seseorang akan menembak, sehingga ia mendorong wartawan itu keluar dari lintasan peluru.
Tatsuya berdiri dengan punggungnya menghadap jurnalis. Seolah-olah dalam gerak lambat, ia langsung berbalik dan menangkap peluru dengan tangannya.
Setelah itu ia membanggakan kepalan tangan kirinya terbuka. Sebuah peluru pistol jatuh dari itu.
Wartawan berdiri di samping Tatsuya membeku, melihat adegan ini. Beberapa wartawan melihat bahwa Tatsuya mengenakan sarung tangan hitam, tapi itu masih tidak menjelaskan apa-apa. Bahkan jika kamu memakai sarung tangan antipelurupun, mereka tidak akan sanggup menangkap peluru.
Kerumunan wartawan dan operator berubah kacau. Orang dengan panik menangis mencoba melarikan diri dari penembakan pistol, sehingga mereka bertabrakan satu sama lain. Beberapa tersandung dan jatuh, tapi sisanya, apakah mereka teman atau saingan, melarikan diri dan hanya diinjak-injak.
Pembunuh bahkan tidak melihat para wartawan berlarian. Mata merahnya hanya menatap Tatsuya.
Menggenggam pistol di tangannya, ia terus menembaki Tatsuya
Ada beberapa suara tembakan berturut-turut. Tatsuya menangkap semua peluru yang terbang ke arahnya.
Tak perlu dikatakan, itu bukan Trik sederhana.
Melepaskan keajaiban dekomposisi dalam segala arah, Tatsuya tidak menghancurkan peluru sendiri, melainkan ia menghilangkan momentum mereka (vektor) yang bergerak ke depan.
Ngomong-ngomong, jika kamu mencoba untuk mendekomposisi terlalu banyak, maka pada titik eksposur, kekuatan antiacting akan terjadi. Ini tidak akan mengurangi kerusakan tangan dari peluru dan tidak akan mengurangi seolah-olah itu adalah dampak fisik.
Tapi dari awal, perlu disebutkan, bahwa dekomposisi dorongan dari peluru terbang tanpa penerapan pengaruh eksternal bukan fisik
"fenomena "Informasi" bahwa "pulsa peluru dihilangkan" ada tidak hanya pada titik dampak, tetapi juga di seluruh ruang sekitarnya. Akibatnya, peluru yang terbang ke telapak Tatsuya sudah hampir berhenti.
Tapi esensi dari hal ini hanya bisa dirasakan oleh penyihir. Bersembunyi di antara wartawan, seorang teroris dari gerakan anti-sihir panik, melihat dengan mata sendiri seperti fenomena fisik yang mustahil sebagai seorang pria "penangkapan peluru ".
Bahkan setelah rana berhenti bergerak kembali (yaitu, kartrid berakhir), ia masih terus menatap Tatsuya dan terus menarik pelatuk convulsively.
Tatsuya tidak mencoba untuk teroris, meskipun ia jelas kehilangan pikirannya dan memiliki banyak tempat terbuka untuk diserang. Ini karena ia ingin menunjukkan pada wartawan bahwa ia sedang diserang, bukan sebaliknya.
"Sepertinya itu adalah tindak kriminal tunggal." Tatsuya menghampiri teroris itu.
Orang itu memiliki teriakan yang aneh seperti lolongan anjing dengan ucapa, "serang... serang..."
Tatsuya membuat langkah kedua, berjalan dengan gaya berjalan biasa. Pria itu melemparkan pistol ke Tatsuya, ketika cartridge kosong. Tatsuya bahkan tidak bergeming, dan pistol itu hanya terbang melewatinya.
Sudah berteriak sesuatu yang lebih mirip dengan bahasa manusia, teroris meletakkan tangan kanannya di sakunya dan mengeluarkan pisau pendek.
Itu adalah apa yang disebut pisau bonder, di mana cengkeraman pisau itu di tangan sementara pisau menonjol ke depan. Mengenakan pisau ini benar-benar ilegal, tapi setelah menggunakan pistol itu hanyalah pikiran konyol.
Meskipun ia memiliki pisau pendek, panjangnya cukup untuk membunuh seorang pria.
Namun demikian, Tatsuya telah membuat langkah ketiga, sepenuhnya mengabaikan pisau ini. Mengambil langkah lain, mereka akan berada di lengan panjang antara mereka.
Tapi langkah terakhir ini dibuat oleh orang ini, seorang teroris. Dia mengar untuk menusuk perut Tatsuya.
Meskipun itu adalah kejutan ia tetap santai menghindar. tubuhnya menghindar ke kanan. Pada saat yang sama ia meraih tangan kiri orang itu di belakang pergelangan tangan kanannya dan menariknya, mengembalikan tubuh kembali.
Orang itu kehilangan keseimbangan dan jatuh.
Pada titik ini, akhirnya, seorang penjaga yang bekerja untuk SMA pertama muncul. Dia sedikit membuka pintu gerbang dan naik ke celah yang dihasilkan. Tentu saja, tidak ada wartawan gila, yang memutuskan untuk mengambil keuntungan dari kesempatan seperti itu untuk masuk ke wilayah sekolah.
Penjaga bergegas ke tempatnya. Sebelum kedatangan pengawal Tatsuya berdiri di sana, menginjak pisau bonder di sebelah kanan pria itu.
Di antara staf media yang bersangkutan, ada suara bising yang mencoba memahami apa yang terjadi.
"Apakah itu sihir?"
"Tidak, sayangnya itu bukan."
Bicara tentang pemikiran ini terdengar dari arah yang berbeda. Semua orang terkejut dengan fakta bahwa Tatsuya menangkap seorang penjahat tanpa sihir. Bahkan, ia hanya menggunakan sihir ketika menangkap peluru, tetapi sensor yang tersedia untuk orang tersebut tidak dapat mendeteksi keajaiban Tatsuya.
Penyihir menangkap peluru, tidak menggunakan sihir, dan diredakan seorang pria dengan pisau tanpa mendapatkan luka. Wartawan, operator dan wartawan semua beku dan berdiri di sana, tidak mampu memahami.
Tatsuya mengambil keuntungan dari halangan ini, menembus gerbang sekolah dan membawa Miyuki dan Minami ke mobil. Dia duduk di dekat kursi belakang, duduk di kursi pengemudi, dan mengendarai mobil. Para wartawan secara reflektif turun dari jalan, membiarkan mereka berlalu.
"— ... Onii-sama, Kapan kamu mendapatkan izin? "
Miyuki memiliki banyak hal untuk ditanyakan, tetapi hal pertama yang dia tanyakan adalah pertanyaan yang relatif tidak penting.
Ada juga kondisi lain untuk mendapatkan izin mengemudi Selain mencapai usia 18 tahun. Tapi tidak seperti di masa lalu, sekarang ada kesempatan untuk mengakali keterbatasan ini. Jika ada kebutuhan untuk melakukan tugas kerja, dan ada jaminan dari majikan, maka, seperti dalam kasus izin untuk sepeda motor, izin untuk mengendalikan mobil dapat diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan wajib. Sebagai contoh, Katsuto mendapat hak untuk mengelola mobil konvensional segera setelah masuk ke SMA Pertama, di bawah dalih kebutuhan untuk bekerja di sebuah perusahaan konstruksi yang dikelola oleh keluarga Juumonji. Hak ini hanya diperlukan untuk manajemen untuk menjadi penumpang, mereka tidak diperlukan. Namun, ujian sertifikasi jauh lebih sulit daripada biasanya.
Tatsuya tidak menggunakan pengecualian ini. Karyanya sebagai Taurus Silver adalah rahasia (sekarang kita sudah bisa mengatakan "adalah rahasia "), sehingga ia tidak bisa memenuhi kondisi "majikan jaminan ".
Dia mendapatkannya tepat setelah ia pindah ke Izu. Setelah semua, Mesin jauh lebih nyaman dalam kebanyakan kasus.
"Aku bahkan tidak tahu ... apakah Onii-sama merahasiakannya padaku. "
"Ha-ha, maaf."
Tatsuya berpaling kepada Miyuki yang lucu dan marah, dan meminta maaf. Tentu saja, ia mampu melakukan hal ini karena mobil mengemudi autopilot. Setelah tanggapan seperti itu, Miyuki akhirnya merasa lega.
"— ... Tapi mengapa kamu datang untuk menjemput? Mengapa mengambil risiko dan muncul dihadapan media? "
"Karena aku berpikir bahwa Miyuki, sebagai Presiden Dewan Sekolah, tidak akan mampu menolak tindakan apapun. Aku tidak mampu untuk membebanimu dengan hal yang membosankan."
"Onii-sama..."
Miyuki, seperti biasa, membuat wajah antusias, dan di wajah Minami adalah ekspresi menghilang secara wajar sama sekali.
"Jadi, apa tujuanmu yang sebenarnya?"
Ketika Miyuki bertanya tentang niat nyata Tatsuya, suaranya masih sedikit mabuk dengan kegembiraan. Mata Minami yang terbuka lebar dan terhubungkan karena dia takut dengan suara Merpati yang nyaring. Dia tidak menduga bahwa Miyuki akan meragukan perkataan Tatsuya.
"Itu menyakitkan. aku tidak berbohong. "
Tidak seperti isi kalimat, suara Tatsuya ceria.
"Tapi bukan hanya itu,kan?"
Miyuki juga berbicara dengan senyum, tapi dia tidak merasa tertipu sama sekali.
"Aku punya tujuan untuk memperingatkan media. Untuk memberitahu mereka, bahwa jika mereka terus mengganggu, maka di masa depan mereka tidak akan dapat menerima informasi penting. Tujuan lain juga untuk menunjukkan bahwa aku tidak takut media. Tapi hal utama adalah menyingkirkan masalah yang mengganggu SMA Pertama, dan dengan demikian untuk mengurangi beban pada Miyuki.
"— ... Aku tahu. Sekarang aku mengerti. "
Menyiratkan dalam jawaban bahwa dia "tidak mengerti apa-apa ", Miyuki hanya bisa menyerah.
Seperti yang diharapkan oleh Tatsuya, para wartawan di sekitar SMA Pertama menghilang. Tidak bisa dikatakan bahwa itu adalah "Fast", tapi 30 menit setelah mobil listrik Tatsuya pergi, semua wartawa sudah pergi.
Tidak ada wartawan yang berpura-pura pergi, dan menyembunyikan diri dan menangkap murid yang lewat untuk membongkar informasi. Oleh karena itu, murid dari SMA Pertama (dan staf kerja) mampu kembali ke rumah dengan selamat dari sekolah.
Bagaimanapun, ancaman kehilangan undangan untuk konferensi pers Taurus Silver terbukti efektif.
Membawa Miyuki ke rumahnya yang baru di chofu, dan setelah menerima informasi ini dari seorang pengamat dari SMA Pertama, Tatsuya kembali ke Izu. Mereka yang menyaksikan kejadian di SMA Pertama tidak hanya Tatsuya sendiri. Tetapi dia memiliki hubungan dengan mereka yang mengatur pengawasan.
Kembali ke Izu, Tatsuya bertemu dengan penyedia informasinya, yang kembali sebelum dia dan menunggu dia di ruang tamu vila.
"Hyougo-San, hari ini Anda telah mengambil perawatan yang baik dari berbagai urusan."
"Tatsuya, Anda juga bekerja dengan baik hari ini."
Hyougo berdiri di seberang kursi. Tentu saja, Tatsuya tidak akan bangun, dan Hyougo keras kepala tidak akan duduk. Selain itu, Tatsuya memanggilnya "Hyougo-San" bukan karena mereka berteman, tetapi untuk membedakan dia dari ayahnya, yang, seperti Hyogo, adalah sebutan di pelayan keluarga Yotsuba.
"Tidak, aku hanya mengambil Miyuki. Ya, terimkasih atas info pada penyerang."
Dengan informasi tentang penyerang, ia berarti kasus di mana tembakan teroris di Tatsuya. Sejujurnya, Tatsuya diberitahu di awal oleh Hyougo bahwa di antara kerumunan wartawan di SMA pertama, ada pembunuh yang bersembunyi.
"Semuanya berjalan dengan baik?"
"Ya. Meskipun tak terduga bahwa ia adalah satu-satunya. "
"Untuk memastikan Miyuki tidak terluka oleh peluru liar, kami telah mengurus mereka di awal untuk mengurangi jumlah mereka... Apakah tindakan ini tidak perlu?"
"Mengurangi jumlah? Mengerti... Tidak, saya pikir itu masuk akal."
"Terima kasih atas pujian Anda."
Hyogo membungkuk, meletakkan tangannya di dadanya.
"Tampaknya bahwa karena insiden penembakan Tatsuya, staf media telah mendapat semangat lebih untuk tmencari petunjuk bahwa mungkin ada hubungan antara teroris bersenjata dan gerakan anti-sihir."
"Tampaknya ini memberikan angin segar bagi para jurnalis."
"Bagi orang yang tidak berurusan dengan senjata, adegan di mana mereka melihat seorang pria menembak cukup mengejutkan, bahkan jika korban adalah musuh mereka. Dan kali ini, karena fakta bahwa Tatsuya-sama menangkap peluru dan meninggalkan mereka dalam bentuk yang sama, kesan itu bahkan lebih kuat. Saya menduga bahwa efek ini akan mulai menyebar secara bertahap."
"Apakah akan lebih baik jika aku terluka?"
"Mungkin, ya. Namun, Miyuki-sama akan sedih jika Tatsuya-sama menumpahkan darah, sehingga menghentikan peluru adalah solusi terbaik."
"Benar-benar. Akan ada efek terbalik jika Miyuki kehilangan ketenangannya dan sihirnya akan lepas kendali."
Tatsuya dengan sarkastis tertawa, mengatakan ini, tapi Hyougo membungkuk, berpura-pura tidak menyadarinya. Seperti kedua kata, Tatsuya sengaja memberikan tembakan teroris padanya. Meskipun teroris itu tidak palsu, tapi sebelum rencana serangan itu diketahui, dua orang sedang bersiap-siap untuk memainkan peran itu.
"Rencana awal adalah untuk membiarkan mereka tahu bahwa jika mereka dekat dengan penyihir, mereka bisa diserang oleh pendukung gerakan anti-sihir."
"Saya rasa peringatan ini datang kepada mereka. Saya juga berpikir untuk mempersiapkan beberapa laporan bahwa anti-Magic adalah teroris yang penuh kebencian untuk semua."
"Aku akan menyerahkan hal itu padamu."
"Seperti yang Anda inginkan."
Hyougo membungkuk lagi, meletakkan tangannya di dadanya, dan wajahnya tampak bahagia mungkin dari kenyataan bahwa ia menikmati pekerjaan di belakang panggung ini.
Selain Villa di mana Tatsuya tinggal, keluarga Yotsuba memiliki properti lain di Izu. Itu adalah rumah terpisah kecil dari mana itu tempat bagi Miya untuk beristirahat.
Di antara Yotsuba, Miya adalah satu-satunya pemilik sihir dengan sifat yang unik. Bahkan jika ia kelebihan beban dengan penggunaan sihir dan tidak bisa sepenuhnya bekerja sebagai penyihir, itu masih diharapkan bahwa segala macam pemburu keji akan mencoba menculiknya untuk keterampilan yang unik ini.
Bahkan, ada sebanyak tiga serangan untuk menculik Miya, sehingga pembangunan rumah itu mendapat perhatian yang lebih. Namun, setelah kematian Miya, rumah itu ditinggalkan dan hanya sesekali dikunjungi untuk mempertahankan ketertiban.
Meskipun kali ini Tatsuya tinggal hanya di Villa, kemungkinan menggunakan rumah itu setelah waktu yang lama juga dipertimbangkan.
Yuuka tidak menemukan masalah dengan furnitur, peralatan dan aksesoris lainnya.
"Terima kasih atas pekerjaan Anda."
Tsukuba Yuuka, putri sulung keluarga Tsukuba, salah satu cabang sampingan dari keluarga Yotsuba, mengangguk dengan murah hati.
"Jika Bagasi diangkut, Dapatkah Anda mengambil kasus?"
Itu adalah malam hari ketika Tatsuya makan dengan Maya, membahas bagaimana untuk bereaksi terhadap informasi perang diumumkan oleh dua Clarks, Edward dan Raymond. Tak usah dikatakan bahwa Yuuka mengunjungi rumah kecil ini bukan untuk hiburan, tetapi untuk menyelesaikan tugas yang dipercayakan kepadanya oleh kepala keluarga Yotsuba.
Pekerjaan yang dipercayakan oleh Maya untuk keluarga Tsukuba adalah untuk mendirikan sebuah penghalang "pembersihan dari orang". yang harus menjaga media dari mendekati Villa di mana Tatsuya tinggal. Mantra semacam itu adalah spesialisasi sihir kuno, dan sihir modern awalnya tidak terfokus pada kegiatan seperti itu. Tapi di antara semua keluarga dengan hubungan keluarga dengan Yotsuba, keluarga Tsukuba adalah yang terbaik khusus dalam gangguan mental Magic. Menggunakan kondisi tersebut untuk mengaktifkan keajaiban bahwa durasi meningkat dengan mengurangi daya, kamu dapat membangun hambatan tidak lebih buruk daripada pengguna sihir kuno.
Mereka tiba di rumah pengamatan di malam hari, jadi ketika instalasi penghalang itu selesai, itu sudah gelap. Jika kamu dapat menggunakan sihir, itu tidak berarti bahwa kamu dapat melihat dalam gelap. "Night Vision" adalah kemampuan magis.
"Nyonya, orang yang mencurigakan telah ditemukan."
"Uh, dimana?"
"— ... Oh aku mengerti. Sepertinya dia sedang mengawasi Villa di mana Tatsuya-San tinggal. "
Seorang pria yang mencurigakan mengenakan jaket biru gelap dan celana panjang, yang buruk dibedakan dalam gelap, dan telah teropong tergantung di lehernya. Bahkan di tempat di mana ia berdiri, orang bisa sampai pada kesimpulan bahwa ia, seperti kata Yuuka, datang untuk mengawasi aktivitas Tatsuya.
Bawahan yuuka melihat pria ini dengan penghalang yang baru dibuat. Penghalang ini, dibuat di bawah bimbingan Yuuka, mengganggu gagasan bahwa orang dapat mengenali keberadaan Villa di mana Tatsuya tinggal. Prinsipnya adalah sama dengan "Ghost Walker " yang digunakan oleh Zhou Gongjin dan Chen Xianshan. Mata melihat sesuatu, tetapi kesadaran berpikir itu tidak melihatnya.
Dan bagaimana hal itu mempengaruhi orang yang sedang mengawasi Villa tepat sebelum penghalang itu didirikan? Dia akan berpikir bahwa Villa itu mendadak hilang.
Tidak heran ia mungkin sengaja berhenti menyembunyikan kehadirannya.
Sebaliknya, jika orang ini bahkan tidak flinch, itu berarti bahwa ia memiliki keterampilan untuk menyembunyikan kehadirannya dari Yuuka dan bawahan-nya.
"Tangkap dia. jangan membunuh. Tidak ada luka serius."
"Dimengerti."
Para penyihir yang menemani Yuuka, membubarkan diri dalam kegelapan, meninggalkan salah satu dari mereka sebagai penjaga.
"Dalam hal apapun, Tatsuya-San jelas melihat dia..."
Yuuka menatap vila tempat Tatsuya berada. Cahaya terang dari jendela membuat vila terlihat dalam gelap.
Tatsuya hampir tidak melihat bahwa seseorang sedang mengintip. Tampaknya ia meninggalkan orang itu karena ia sampai pada kesimpulan bahwa tidak akan ada kesalahan nyata darinya. Atau dia berpikir bahwa bahkan jika ia menangkapnya, maka tindakan tindak lanjut pada masalah ini dapat menjadi urusan yang merepotkan.
Orang ini bersembunyi di tanah milik vila. Semua daerah sekitarnya adalah milik keluarga Yotsuba (lebih tepatnya perusahaan real estat, yang diam-diam dikelola oleh keluarga Yotsuba). Tapi tidak ada pagar di sana. Bahkan jika pelaku ditangkap di bawah dalih dari invasi yang melanggar hukum, ia dapat berpura-pura bahwa ia tidak melihat dan dalam pembalasan menuduh salah satu melebihi tindakan yang diperlukan.
"— ... Sepertinya dia memutuskan untuk melemparkan kesulitan tersebut pada kami."
Tatsuya seharusnya tidak hanya memperhatikan orang yang mencurigakan, tetapi juga kelompok Yuuka. Dia pikir dia tidak harus mendapatkan tangannya kotor. Yuuka sangat mendesis, mengingat wajah kerabat jauhnya yang tidak begitu manis.
"Nyonya, pembangunan penghalang telah selesai tanpa penundaan."
"Kerja bagus."
Setelah menyelesaikan interogasi orang yang mencurigakan, Yuuka kembali ke sebuah rumah kecil dan disebut Maya dengan sebuah laporan.
"Setelah itu, kami menemukan jenis yang mencurigakan, yang mengawasi Tatsuya-sama. Kami menangkapnya dan menginterogasi dia. "
"Dan?"
Maya sedikit membulat matanya, dan sudut bibirnya sedikit terangkat, membentuk senyuman.
"Apakah kamu menentukan afiliasinya?"
"Itu adalah agen dari keluarga Tomita."
"Tomita dari seratus keluarga... Saya pikir mereka berada di rekening khusus dengan Magic
Asosiasi, bukan?"
Ya. Pengamatan Tatsuya-sama dilakukan atas usulan Magic Association. "
"begitu ya..."
Maya mengangguk dengan senyum menawan di wajahnya. Yuuka merasa keringat dingin di punggungnya, tapi dia entah bagaimana berhasil menjaga wajahnya tetap tenang.
"Menurut agen keluarga Tomita, dia tidak berniat untuk menyebabkan kerugian. Rupanya, Magic Association berpikir bahwa Tatsuya-San akan mencoba untuk bersembunyi di suatu tempat. "
"Jelas."
"Kami masih memiliki agen. Apa yang kita lakukan dengan itu? "
"Biarlah dia pergi. Tidak perlu menghapus ingatannya. "
"— ... apakah tidak apa-apa? "
"Ya. Keluarga Yotsuba tidak perlu menghilangkannya. Hal ini diperlukan untuk mengingatkan Magic Association tentang hal ini. "
"... Terlalu impertinently "pikiran Yuuka tanpa disadari begitu. Setidaknya dia tidak mengatakannya dengan keras.
Jika kita ingat keadaan Tatsuya sampai tahun lalu, itu adalah kesan yang cukup baik.
Tidak, itu bukan hanya masa lalu. Yuuka percaya bahwa duel dengan kepala keluarga Juumonji adalah pertempuran yang ia atasi apalagi Tatsuya merupakan orang yang akan menjadi suami dari kepala keluarga Yotsuba berikutnya. Tetapi pada saat yang sama ia merasa bahwa tidak mengambil tindakan apapun terhadap Departemen intelijen militer cukup brutal bagi Yotsuba.
"Anda ingin mengatakan sesuatu yang lain?"
"Ya, tapi itu tidak berlaku untuk tugas."
Yuuka menjawab pertanyaan Maya dengan segera, seolah-olah dia tidak memikirkan sesuatu yang berlebihan. Karena kemampuan seperti itu, Yuuka berada di tempat pertama di antara empat kandidat untuk hak menjadi kepala keluarga berikutnya.
"Saya tidak keberatan."
"Ibuku khawatir bahwa segel pada Tatsuya-San telah menghilang."
" "Khawatir" adalah deskripsi yang agak ambigu, bukan?"
Bahkan jika Maya bercanda, Yuuka tidak bisa menyangkal hal itu.
Touka, ibu Yuuka, bangga dengan kekuatan magisnya. Tentu saja, kebanggaan semacam ini hadir dalam setiap penyihir, tapi Touka's adalah kasus khusus. Mengetahui hal ini, tidak hanya Maya, tapi siapa pun bisa menebak bahwa penghancuran Ikrar membuat Touka histeris.
"Apakah kepala berpikir bahwa ini bukan masalah?"
Bukannya berdebat, Yuuka langsung bertanya tentang niat Maya.
"Ikrar itu hancur terurai? Hmm, saya tidak berpikir ada akan menjadi masalah, tapi... Tidak ada yang harus dilakukan tentang hal itu, kan?"
"Tidak ada yang harus dilakukan?"
Tanggapan Maya mengejutkan Yuuka.
"Saya tahu itu bisa disipasi secara teori. Tapi siapa yang akan berpikir bahwa Tatsuya-San akan mampu melakukan sesuatu yang bisa dapat menimbulkan bahaya bagi Miyuki-San? "
"Ya. saya paham"
Menurut sistem Ikrar itu sendiri, diharapkan bahwa, ketika menghancurkan sihir, mantra yang mendukung Miyuki akan mendapatkan kerusakan serius. Oleh karena itu, sangat tak terduga bahwa Tatsuya mengambil risiko itu.
"Selain itu, kita tidak akan dapat kembali memaksakan ikrat sumpah pada Tatsuya-San."
Yuuka tidak memiliki apa pun selain mengakui apa yang dikatakan oleh Maya.
Ikrar menempatkan beban berat tidak hanya pada mereka yang menggunakannya, tetapi orang yang mempertahankan urutan sihir. Bukan hanya dalam kasus di mana ada kemunduran dari Ikrar yang dibantahi; dalam situasi di mana Ikrar bertindak, itu membuat pesulap dari kehilangan kendali keterampilan magis mereka setiap hari.
Saat ini Tatsuya sekarang dapat menggunakan sihir yang akan sebelum mengurangi keterampilan magis Miyuki.
Ketika kita tidak bisa melakukan apa-apa, Bisakah kita melarikan diri dari kenyataan? "
Komentar oleh Maya ini adalah kritik akut, tersembunyi di bawah kedok untuk Yuuka dan ibunya, yang telah pergi ke samping dirinya karena kehancuran Ikrar.
"Benar... Saya pikir Anda benar." Yuuka menjawab, menyadari hal ini. Dia menjawab bukan karena dia tidak punya pilihan, tetapi karena dia mengerti arti dari ekspresi "melarikan diri dari kenyataan."
“Taurus Silver adalah seorang siswa SMA Pertama Universitas Sihir Nasional, Mr. Shiba Tatsuya. Berasal dari jepang. Dan saya akan meyakinkanmu untuk ikut berpartisipasi."
Video dari orang misterius itu cukup menyedot banyak perhatian publik, Dia menyebut dirinya sebagai salah satu dari "Saven sages", menyebabkan kemarahan publik yang luas tidak hanya di Jepang, tetapi juga di Amerika.
Di bidang ilmu sains nama Taurus Silver diberi banyak perhatian diabanding Kichijoji Shinkuro sang pelopor "Kode Kardinal", Tetapi tidak seperti Kichijoji, yang tidak memiliki prestasi baru sejak ditemukannya Kode Kardinal dari "Weight-type Magic", Taurus Silver, Sangat di hargai dan diberikan perhatian lebih atas pencapaian terbarunya dalam "Flight-Type Magic" (sihir tipe terbang).
"Kardinal George" di bidang teoretis dan "Taurus Silver" Di bidang teknis adalah citra umum Jepang di Masyarakat Ilmu Sihir Amerika.
Dan sekarang, identitas Taurus Silver terungkap. Terlebih lagi, ternyata dia masih seorang siswa sekolah menengah seperti Kichijoji Shinkuro. Berita ini, menjadi sensasi dan menarik perhatian bahkan disemua kalangan.
Keesokan harinya, Raymond tertawa riang ketika dia melihat reaksi orang-orang di Internet, sesuai apa yang Ia harapkan. Dia paham bahwa yang Ia lakukan merupakan kegiat yang Ilegal dan karena itu tidak bisa menikmatinya bersama dengan teman-teman sekolahnya. Karyanya dalam peran sebagai "Saven sages" adalah rahasia dan yang tahu hanya dia dan ayahnya, Edward Clark. Dia tidak bisa membanggakan ini di depan teman-temanya.
Saat Raymond bangkit dari meja Dia berpikir sudah waktunya untuk makan malam, seketika sistem keamanan rumah memberi tahu bahwa ayahnya kembali ke rumah. Pada saat yang sama, dalam pikiran Raymond muncul pertanyan yang menyatakan mengapa ayahnya muncul di siang hari.
Ayahnya Edward muncul di rumah 1-2 kali seminggu. Ketika dia membutuhkan ayahnya, dia biasanya pergi ke kantornya. ... Dan ibunya menceraikan ayahnya dan pergi ketika Raymond berusia 10 tahun.
Hari ini memang bukan hari dimana ayahnya biasa pulang. Namun setelah "lelucon" yang Ia buat, itu merupakan hal yang wajar.
"Ayah, selamat datang kembali."
Raymond keluar dari kamarnya dan menyapa ayahnya sambil tersenyum.
"Raymond, itu sikap bodoh!"
"Maaf."
Suara Edward lebih keras dari yang diperkirakan Raymond. Namun, permintaan maaf Raymond hanya subuah kata. Baik dalam pikiran maupun dalam ekspresi wajahnya juga tidak diindikasikan oleh ketakutan.
Dia mengerti bahwa ayahnya pasti sangat marah.
"... Tapi hasilnya bagus. Jika privasi anak di bawah umur melanggar aturan publik, media dan organisasi hak asasi manusia pasti akan menimbulkan banyak keributan yang tidak perlu. Aku akan sangat menderita jika aku mengambil langkah selanjutnya dalam penangkapn Shiba Tatsuya."
"Saya senang telah membantu ayah saya."
Raymond hanya membuat wajah patuh selama beberapa detik. Teguran Edward dan niat sejatinya berikutnya berada dalam harapan Raymond.
Pemerintah USNA, negara demokratis, dan tidak dapat secara terbuka melanggar hak-hak penyihir. Terutama hak-hak anak di bawah umur. Itulah sebabnya Edward tidak bisa menggunakan nama asli Taurus Silver untuk mengendalikan opini publik Jepang. Meskipun demikian, ia berharap bahwa bagi USNA yang paling menguntungkan adalah penerbitan nama "Shiba Tatsuya" di bawah tekanan opini publik.
Tetapi jika informasi ini dibocorkan dari sumber selain pejabat pemerintah, pemerintah USNA tidak akan diserang oleh media dan organisasi hak asasi manusia. Pengungkapan identitas Taurus Silver oleh Raymond, yang memainkan peran sebagai salah satu dari "Saven sages", memenuhi persyaratan ini.
Raymond menduganya.
"Bisakah aku melakukan hal lain untukmu ayah?"
Pertanyaan Raymond bukanlah keinginan untuk memenuhi tugasnya sebagai anak, tetapi keinginan untuk terus bermain lebih jauh.
Edward sedikit memicingkan matanya. Tentu saja, dia juga menyadari apa yang diharapkan dari tindakannya putranya. Dia tidak memarahinya karena dia sampai pada kesimpulan bahwa "The Seven Sages" cukup berguna.
"Aku berencana untuk mengunjungi Jepang dalam waktu dekat."
"Ayah sendiri, secara pribadi?"
Edward mengangguk ke pertanyaan Raymond.
"Kamu ingin ikut juga?"
"Akau ikut? Tentusaj!"
Raymond segera menerima ajakan ayahnya.
Ketika Tatsuya menonton video Seven Sages, saat itu jam 7 pagi. Butuh tiga jam sebelum dia keluar dari refleksi dan melakukan aktifitas biasanya.
Jam 10 pagi. Tatsuya mentelpon rumah utama Yotsuba.
"Maaf membuatmu menunggu. Hal-hal buruk telah terjadi 'kan?"
Berbeda dengan sebelumnya, ketika dia meminta Maya untuk berbicara, kali ini dia tidak berpura-pura dia tidak ada di sana. Namun, dengan wajah kera, alih-alih ucapan Maya, yang muncul di latar belakang layar, tidak ada sedikit pun kekhawatiran.
"Iya. Saya percaya bahwa kita tidak akan lagi dapat menghadapi tindakan pasif ini.“ Tatsuya menjawab langsung dengan menggiurkan kata-katanya Maya.
"... Aku ingin tahu apakah kita bisa merespons ini dengan baik?"
Alis Maya sedikit naik, menunjukkan bahwa akan tidak menyenangkan jika harapannya tidak terpenuhi.
"Saya menelepon untuk membicarakannya."
Bahkan ketika Maya menunjukkan suasana hati yang buruk, ekspresi wajah Tatsuya tidak berubah. Bahkan tanpa menunjukkan senyum sopan, dia menyelesaikan entri dan pindah ke masalah utama.
"Apakah kamu punya rencana?"
"Ya ……"
Senyum ringan menghilang dari wajah Maya, dan dia merenung. Tatsuya diam-diam menunggu jawabannya.
"Saya akan mengirim seseorang untuk menjemputmu. Ini mungkin sedikit lebih awal, tapi mari kita bicara hal ini saat makan siang."
Jarum kedua jam berhasil melakukan setengah putaran sebelum Maya memberi perintah ini.
"Saya Mengerti"
Tatsuya berpikir bahwa itu tidak akan menjadi masalah jika kita membahasnya di telepon. Tapi dia tidak keberatan untuk bertemu secara pribadi dan membicarakannya. Tatsuya dengan hormat membungkuk pada gambar Maya di layar.
Tatsuya tiba di rumah utama Yotsuba pada pukul 11:30.
Hanabisi Hyogo, yang dikirim untuk menjemput Tatsuya, segera membawanya ke dalam gedung utama.
Di ruangan, di mana nama penerus diumumkan pada Malam Tahun Baru, semuanya disiapkan untuk makan malam bersama. Sekarang Tatsuya tidak lagi takut pada otoritas Maya. Tetapi dia senang dengan kenyataan bahwa dia tidak membuatnya menunggu.
Maya muncul lima menit setelah Tatsuya tiba.
"Maaf aku membuatmu menunggu."
"Tidak, itu tidak masalah buat saya."
Tatsuya bangkit dari kursi.
Setelah menerima izin dari anggukan tidak senang Maya, Tatsuya duduk di kursinya.
Tempat mereka saling berseberangan. Untuk membuatnya lebih mudah dalam berbicara, meja diganti dengan yang lebih kecil dibandingkan dengan pertemuan di Malam Tahun Baru lalu.
Di belakang Maya berdiri Hayama, dan di belakang Tatsuya ada Hyogo.
Itu bukan makan siang lengkap, tetapi hanya sup dan hiasan kecil, tampaknya itu tidak akann mengganggu pembicaraan.
"Makanlah, jangan sungkan."
"Baik, dengan senag hati."
Seperti yang disutradarai oleh Maya, Tatsuya mengambil sumpit. Tentu saja, semua perhatiannya masih tertuju pada Maya.
“Kali ini tidak terduga bahkan untukku."
"Untuk saya juga."
Maya tidak malu ketika dia tiba-tiba berbicara dengannya.
"Tatsuya-San tahu tentang dia, bukan?"
"Raymond Clark? Ya, tetapi seperti yang saya laporkan sebelumnya, kami tidak pernah berkomunikasi secara langsung."
Setelah insiden parasit teratasi, Tatsuya memberi Maya rincian kasus dalam laporan tertulis. Laporan ini juga berisi pengulangan lengkap kasus di mana Raymond Clark menawarkan bantuannya dalam memasok informasi.
"Aku ingin tahu apakah Anda bisa mencari tahu apakah ada "hubungan lain" antara Raymond Clark dan Edward Clark. "
"Saya tidak bisa mengatakan dengan pasti. Meskipun ia menawarkan untuk membantu dengan informasi secara sukarela, tapi sejak itu saya tidak memiliki hubungan dengan dia.
Dalam pesan video itu, Raymond berkata kepada Tatsuya, "Aku akan mencoba dan terus memberikan informasi yang bisa kamu anggap penting." tapi dia tidak pernah memenuhi janjinya itu.
"Maksudmu, kau lupa tentang dia?"
"Dalam arti bahwa saya tidak ingat dia, itu benar. Aku hanya mengigat mengenai Hliðskjálf di kedalaman pikiran saya, tapi aku harus mempelajari masalah lain yang lebih serius. Saya pikir identitas Taurus Silver sudah dikenal Raymond Clark pada saat kontak, tapi aku menyesal aku tidak bisa menangkapnya dan mengungkapkan rincian tentang alat yang ia gunakan.
"... Nah, untuk hal terakhir itu, kamu tidak perlu melakukan tindakan."
Tanggapan Maya terdengar seperti beberapa halangan yang tidak jelas. Tatsuya berpikir, "ayo."
"Seperti yang Anda katakan."
Akibatnya, ia hanya membungkuk, berpura-pura untuk setuju.
"Ada satu pertanyaan lagi, Tatsuya-San."
Tapi Maya, selama kebingungan sesaat ini, tampaknya telah menyadari sesuatu yang penting. Dia mendadak mengubah arah pembicaraannya.
"Apa yang Kamu lakukan dengan segelmu? Aku melihat segel itu telah di lepaskan."
"Itu itu telah di hancurkan untuk meningkatkan kesempatan kemenangan saya pada saat melawan Juumonji-Dono."
Tatsuya tidak panik dan tidak takut, dan segera memberikan jawaban langsung untuk pertanyaan Maya. Selain itu, pertanyaannya tidak terdengar seperti tuduhan.
"Dihancurkan? Tidak lepaskan?"
Maya dengan keraguan bertanya kepada kepala tertunduk. Wajahnya menunjukkan bahwa dia meragukan Apakah dia telah mendengar dengan benar.
"Ya. Sumpah itu sendiri dibatalkan." Tatsuya lagi menjawab pertanyaan maya tanpa rasa takut dan ragu.
"Itu sangat sembrono..." kata Maya.
"Dia bukan lawan yang dapat dikalahkan tanpa sembronoan."
"Kamu tidak bisa menang bahkan dalam keadaan tersegel?"
Ada tanda tuduhan dalam suara Maya. Tapi itu keprihatinan tentang kesembronoan Tatsuya. Untuk beberapa alasan, itu bukan tuduhan tanpa disadari karena menarik sumpah.
"Tapi karena kamu benar menang, itu bukanlah sebuah kesalahan."
"Saya minta maaf telah meragukanmu."
Tatsuya tidak bisa memahami maksud sebenarnya dari Maya, sehingga ia hanya sebentar menjawab dan membungkuk.
"Jadi... Saatnya untuk beralih ke isu utama."
Apakah dia puas dengan jawabannya, atau itu hanya mengulur waktu? Maya mendesak Tatsuya untuk menjelaskan rencana untuk "balas dendam".
Tatsuya belum selesai makan, tetapi dia sementara meletakkan sumpitnya.
"Saya ingin mendapatkan izin untuk mengadakan konferensi pers di kantor utama FLT."
"Maksud, kamua akan menanganinya secara langsung?"
Maya sedikit membulat matanya.
"Ya."
"Dan apa yang akan kamu katakan kepada wartawan?" Maya bertanya, Tatsuya memberikan tampilan yang aneh.
"Saya akan mengumumkan sebuah proyek tanaman untuk pengolahan air Samudera menggunakan "Stellar Furnace"."
"Stellar Furnace", maksudmu reaktor thermonuclear yang mengembangkan urutan keajaiban kontrol gravitasi konstan? Untuk apa proyek ini?"
"Ekstraksi zat yang berguna dan berbahaya dari daerah pesisir Samudera Pasifik menggunakan energi yang dihasilkan oleh Stellar Furnace (ekstrak zat yang berguna dan berbahaya dari daerah pesisir Pasifik menggunakan listrik yang dihasilkan oleh Stellar-Generator). Huruf pertama dari kata dasar diambil dari frase ini, dan singkatan "proyek ESCAPES" terlahir."
Sekarang, untuk pertama kalinya Tatsuya mengungkapkan tujuan sebenarnya kepada Maya.
"— ... Ini cukup menarik. Tatsuya-San berencana untuk mencapai penciptaan negara merdeka untuk para penyihir dengan "proyek ESCAPES" ini, kan?"
"Saya tidak berencana untuk memisahkan diri dari negara. Untuk mencakup semua kebutuhan hidup yang diperlukan tidak realistis untuk dilakukan oleh para penyihir sendirian."
"Kamu bahkan tidak memerlukan status otonomi?"
"Saya pikir ini akan sedikit digunakan, bahkan jika pemerintah terlalu merangsang."
"Kamu tidak memiliki cara berpikir kekanak-kanakan."
Maya menyembunyikan mulutnya dengan tangannya dan mata menyempit. Tapi ekspresi di wajahnya membuat jelas bahwa ia diam-diam tertawa, tetapi untuk Tatsuya, jelas bahwa itu bukan dari kesan buruk.
"Ini akan cukup bagi saya bahwa hak penyihir, dijamin oleh Yayasan publik, dan akan dilindungi."
"Agar pemerintah mengimplementasikan hal ini. Itu adalah tujuan Tatsuya-San, bukan? "
"Ya. Meskipun saya tidak menyangkal kemungkinan mendapatkan otonomi nyata sebagai sarana untuk mengimplementasikan hal ini."
Tidak dapat mentolerir lagi, Maya tertawa terbahak-bahak.
"— ... Tepat. Tapi aku yakin bahwa masyarakat umum akan melawan seperti pada rezim pemerintahan otonomi lainnya."
Maya tertawa cukup, dan kemudian menatap lurus Tatsuya.
"Aku mengerti rencana Tatsuya-San. Aku melihat bahwa kamu telah memikirkan hal ini dengan matang."
Tatsuya memahami arti kata Maya ketika ia hanya menandai dirinya dengan mengatakan, "saya mengerti."
"Apakah itu berarti bahwa pendapat bibi saja tidak akan cukup untuk persetujuan rencana ini?"
"Ya, memang. Tapi tidak dalam arti bahwa kita perlu persetujuan dari semua sisi cabang."
Tatsuya dalam hati menatap mata Maya, menunggunya untuk melanjutkan.
"Ini menyangkut sponsor keluarga Yotsuba sendiri."
"Apakah itu tentang yang mulia Toudou? ya, meskipun saya hanya tahu namanya saja... "
"Ara, kau benar."
Maya sedikit terkejut, tapi segera mengangguk dengan senyum emosional di wajahnya.
"Percakapan ini tidak akan lama."
Maya membasahi tenggorokannya dengan teh hijau. Ketika ia mengembalikan gelas ke meja, Hayama segera menggantikanya dengan yang baru.
"Tatsuya-San harus menjelaskan hal ini kepada yang mulia Toudou, tentang apa yang baru saja kita bahas dan untuk membujuk dia untuk memberikan izin. Aku akan mengatur pertemuan dengan yang mulia."
"Dipahami. Saya minta maaf untuk merepotkan Anda. "
Tanpa menunjukkan ketakutan, Tatsuya membungkuk dalam tanda persetujuan.
"Tapi karena kita perlu membuat beberapa persiapan di FLT, mari kita lanjutkan rencana tindakan selanjutnya. Bagaimana dengan Jumat, empat hari dari sekarang, pada pukul 10 pagi? "
"Saya tidak punya acara, jadi saya tidak keberatan."
Setelah semua peristiwa ini, jadwal Tatsuya baik sebagai pelajar, sebagai pengembang, dan sebagai perwira khusus, kosong. Oleh karena itu ia menerima saran Maya.
"Konferensi pers akan ditunda jika yang mulia tidak bisa bertemu dalam waktu dekat. Dan jika kamu tidak bisa mendapatkan persetujuan yang mulia, itu akan dibatalkan."
"Ini tak terelakkan, saya mengerti."
"Ya."
Maya mengangguk dengan senyum, melihat demonstrasi penyerahan oleh Tatsuya.
Segera setelah pertemuan dengan Maya berakhir, Tatsuya kembali ke Villa di Izu. Dia awalnya tidak berencana untuk tinggal di sana, tapi tidak ada yang akan menoleh padanya.
Sejak tahun baru sikap para pelayan untuk Tatsuya telah berubah banyak. Namun, karena fakta bahwa ia sangat jarang di rumah utama.
"— ... Tatsuya-San tampaknya tidak peduli sama sekali."
Duduk di kantornya, tepatnya "ruang pribadi ", Maya tanpa disadari mengatakan bagian dari pikirannya.
Hayama yang dekat telah mendengar kata-katanya.
Tapi dia tidak mengomentari Maya yamg bergumam, dan hanya menaruh secangkir teh di depannya.
"Hayama-San... "
"Ya, Nyonya?"
"Apa pendapatmu tentang hal itu... Tentang apa yang dikatakan Tatsuya-San kepada kita?"
"-Berbicara tentang kisah Tatsuya, maksudmu pertanyaan tentang sumpah? Atau itu tentang konferensi pers? "
"Aku berbicara tentang kedua pertanyaan... kan, pertama aku ingin mendengar pendapat Hayama-San tentang penghapusan sumpahnya."
"Ya, memang... Dalam pendapat saya yang sederhana, ini tidak akan menyebabkan masalah tertentu."
"Sumpanya itu sendiri telah dihapus, tetapi tidak akan ada masalah?" Maya bertanya Hayama dengan kejutan tersembunyi dalam suaranya.
"Dengan segala hormat, tapi bukan peran Guardian selesai ketika Tatsuya menjadi pengantin pria dari kepala keluarga berikutnya?
"-tapi segel itu dimaksudkan untuk memastikan ketaatanya kepada keluarga Yotsuba?"
"Saya tahu. Tapi Nyonya. Aku berani mengatakannya dengan kasar, tetapi Anda serius berpikir bahwa kita perlu waspada jikalau sihirnya lepas kendali?"
"Penghapusan sumpah. Ini berarti bahwa Tatsuya sekarang dapat menggunkann kekuatan Magisnya 100%. Ini berarti bahwa ia dapat dengan bebas menggunakan material Burst."
"Awalnya kemampuan Tatsuya disegel karena takut akan aktivasi tak terkendali dari Material Burst."
Kemarahan, kesedihan, kebencian, jika hanya salah satu dari ini muncul dan anak itu dapat langsung menyerang setiap titik dunia dengan sihirnya, kekuatan destruktif yang melampaui setiap rudal nuklir strategis. Bahkan jika bumi itu sendiri tidak hancur, semua makhluk di atasnya akan musnah.
Untuk mencegah situasi seperti itu, keluarga Yotsuba mensegel kekuatan Tatsuya.
Tapi segel itu tidak lengkap. Keluarga Yotsuba tidak mensegel kekuatannya secara penuh.
Dengan melakukan prosedur yang telah ditentukan sebelumnya, Tatsuya dapat sementara mendapatkan kemampuanya untuk menggunakan material Burst.
Segel sumpah diperlukan untuk mencegah penggunaan impulsif sihir destruktif oleh Tatsuya.
Mantra pengikatan pada Tatsuya dirancang dengan menggunakan kekuatan sihir Miyuki, karena itulah sumpah ini mengkonsumsi sejumlah besar kekuatan Miyuki.
Sumpah itu tidak diperlukan ketika Tatsuya dapat memegang sihir di bawah kendali kehendak-Nya.
"Kita dapat mengatakan bahwa sumpah itu "tidak perlu", karena itu hanya mengurangi kekuatan tempur keluarga Yotsuba. menekan kekuatan dua penyihir yang kuat, Tatsuya dan Miyuki."
Maya menerima pertanyaan dari Hayama yang agak tak terduga, dan tidak bisa segera ia menjawabnya.
"Kemampuan Tatsuya dalam pengelolaan sihir dapat bersaing untuk tempat pertama atau kedua di seluruh cabang keluarga. Kita dapat mengatakan bahwa itu adalah tingkat tertinggi di seluruh dunia. "
"— ... Tepat. Setidaknya kemampuannya lebih tinggi dari aku. "
Hayama tidak membenarkan atau menyangkal penilaian Maya.
"Selama tidak ada kemalangan datang ke Miyuki-sama, keajaiban Tatsuya-sama tidak akan klepas kendali."
"Dan jika sesuatu terjadi pada Miyuki-San, sumpah tidak akan menghentikan gejolak sihir... Itulah yang Hayama-San coba katakan? "
"Kau benar. Oleh karena itu, saya percaya bahwa keluarga Yotsuba harus melindungi Miyuki-sama dengan cara apapun. Saya minta maaf untuk kata-kata nakal ini."
"Aku mengerti. Ini fakta."
Maya mencapai secangkir teh, tapi setengah melepaskan tangannya dan mendesis dalam-dalam.
"Memiliki kekuatan terlalu banyak, memang, sesuatu yang merepotkan. Jika kita ingin menggunakannya, setelah semuanya itu akan menjadi penyalahgunaan bagi kita. Dan jika kita ingin mengisolasi itu, kita tidak akan dapat mengabaikannya. "
"Kita tidak bisa mengatakan bahwa tidak ada ancaman nyata. Untuk berkompromi, untuk mengkhianati Oblivion atau menyerah? Jika kita tidak memilih kekuatan yang merupakan sumber ancaman, kemudian menyerah kepada musuh hanya solusi sementara.
"Kau benar, Hayama-San. Selama musuh tanpa kekuatan besar, menyerah bukanlah sebuah solusi. Tetapi jika kekuatan ini tidak terpisahkan dari esensi musuh, tidak ada pilihan lain selain untuk menghancurkannya."
"Tapi itu hanya jika Anda tidak bisa kompromi, kan? "
"Ini adalah pendapat yang cukup umum bahwa pencarian untuk kompromi adalah salah satu pilihan untuk menunda masalah... Tapi dalam kasus kami itu akan sangat sulit, bukan? Karena ancaman sihir ini akan terpapar ke semua negara di dunia."
"Apakah maksud anda bahwa akan ada orang berencana untuk membunuh Tatsuya-sama?"
Sementara Hayama bertanya, ia menggantikan isi cangkir teh.
"Aku pikir sudah ada beberapa kekuatan yang merencanakan hsl itu."
Mengambil cangkir di tangan, Maya mengatakan ini sebelum menyentuh bibirnya.
"Ini masalah yang cukup besar."
Visi lateral Maya menangkap ekspresi wajah Hayama. Berlawanan dengan harapan Maya, Hayama tidak tersenyum. Maya merasa bahwa dia entah bagaimana harus mengubah pembicaraan.
"Tapi Tatsuya-San tidak bisa dibunuh, bukan?"
"Saya pikir begitu. Tatsuya hampir abadi. Namun, Miyuki tidak."
Maya meletakkan cangkir teh di atas meja begitu kata itu keluar.
"— ... Apa yang terjadi jika Miyuki-San digunakan sebagai upaya pembunuhan yang ditujukan pada Tatsuya-san? "
"Saya percaya bahwa orang dari keluarga Yotsuba harus mencoba untuk menghindari kemungkinan ini dengan segala cara."
Setelah menjawab Hayama, Maya jatuh ke dalam keheningan.
"Miyuki dilindungi oleh Tatsuya tidak seperti yang lain. Bahkan sekarang mereka berada di tempat yang berbeda, ini bukan penghalang untuk Tatsuya. Perlindungan Tatsuya efektif dari jarak jauh sekalipun."
Kemampuan magis yang dapat menghilangkan esensi dari sihir, yang merupakan urutan sihir.
Dan kemampuan lain yang dapat membatalkan cedera fatal bahkan yang hampir mati.
Maya merasa lega ketika dia mengingatkan dirinya bahwa Miyuki aman karena dia dilindungi oleh Tatsuya.
Tapi jelas bahwa Tatsuya tidak kuat dalam segala aspek.
Kemenangan dalam pertempuran dengan Juumonji Katsuto tidaklah mudah.
Tatsuya tidak dapat menetralisir versi pelindung Phalanx. kemampuan yang dapat menghilangkan urutan sihir, tetapi tidak berarti bahwa hal itu dapat menetralisir semua sihir.
Untuk mengalahkan Katsuto, Tatsuya harus menggunakan serangan fisik dalam bentuk balok neutron.
Tidak mungkin untuk melindungi dari balok neutron, karena bersamaan dengan iradiasi, penggunaan penghalang neutron adalah mustahil. Tapi kamu bisa menghindar. Selain itu, "Baryon Lance" adalah sihir yang menempatkan banyak ketegangan pada daerah perhitungan sihir Tatsuya, jadi jika itu adalah elakan, itu menciptakan kesenjangan yang serius dalam pertahanan.
Tatsuya sendiri tidak akan mati, tidak peduli bagaimana ia diserang. Namun, tidak aman untuk mengatakan bahwa tidak akan ada kasus mendapatkan serangan seperti itu, dari mana ia tidak akan mampu melindungi Miyuki, karena ini akan memberinya trauma fatal. Mungkin seorang penyihir mampu membuat serangan semacam itu ada di suatu tempat di dunia ini.
Tidak, tidak "mungkin." Tatsuya menerima kerusakan berat, kehilangan satu tangan dari meriam partikel bermuatan dari Angie Sirius. ... Meskipun dengan pengobatan regeneratif modern, pada akhirnya akan pulih bahkan tanpa negara adidaya nya "regrowth ".
Selain itu, Tatsuya tidak dapat menetralisir "tuman Bomba" di Selat Soya.
Dan alasannya bukan karena ia jauh berlutut dari dasar Kasumigaura. Juga, ia akan dikalahkan oleh Katsuto jika ia tidak menyiapkan Baryon Lance lebih awal.
"— ... Hayama-San ingin mengatakan bahwa perlindungan Tatsuya-San mengarah pada perlindungan Miyuki-San, dan di samping mengarah pada fakta bahwa keajaiban Tatsuyasan tidak akan keluar dari kontrol?
"Saya berpikir bahwa bahkan dalam keadaan terpojok, Tatsuya tidak akan mungkin dikalahkan. Namun, Apakah keterbatasan kekuasaan Tatsuya-sama yang membatasi kemampuannya untuk melindungi Miyuki-sama tidak bertentangan dengan tujuan awal untuk mencegah ia kehilangan kontrol terhadap material Burst?"
"Benar... kamu mungkin benar, Hayama-San."
Maya me-rilekskan bahunya dan bersandar kembali ke kursi.
"Jika kamu mempertimbangkan kemampuan Tatsuya-San, Ia tidak akan begitu mudah untuk kehilangan kontrol terhadap sihirnya, keterbatasan kekuatan dapat dikatakan malah memberikan efek sebaliknya."
Hayama dengan hormat membungkuk ke Maya.
"Selain itu. Aku memberikan izin untuk melepas sumpah itu."
"Bukan "Melepas", tapi "menghancurkan"."
Hayama sedikit menaikkan alisnya dengan kejutan.
"Mitsugu-San dan Touka-San mungkinakan sedikit terkejut dan menimbulkan perdebatan mengenai hal ini, tetapi jika malah beujung keributan, aku akan berbicara dengan mereka dan meyakinkannya.
"Seperti yang Anda minta. Saya akan mencoba untuk tidak mengganggu Nyonya dengan pertanyaan semacam ini lagi."
"Ya, terima kasih."
Dengan demikian, Maya dan Hayama selesai obrolan mengenai peghapusan segel Tatsuya.
"Ngomong-ngomong, apa pendapatmu tentang "Project ESCAPES" ?"
"Sangat menakjubkan."
Setelah mendengar suara Hayama yang penuh dengan emosi tak terduga, Maya menoleh kepadanya dengan terkejut. Orang yang berdiri di samping Maya, Hayama, mengeluarkan raut yang sama mengejutkannya.
"Kamu sangat menghargainya, bukan?"
"Proyek Dione milik Edward Clark adalah sebuah proyek cukup idealis namun akan sulit di realisasikan."
"— Sesungguhnya, itu merupakan hal sulit untuk merealisasikan proyrk yang di harapkan umat manusia."
Jika perttumbuhan manusia semakin cepat, maka cepat atau lambat akan dihadapkan dengan masalah seperti terbatas ruang di bumi dan kurangnya sumber daya. Sebuah rencana untuk mengatasi masalah ini telah disajikan.
Terlepas dari keberhasilan atau kegagalan proyek.
"Namun, proyek Tatsuya sendiri menunjukkan solusi lain. Sebuuah gagasan yang langsung menentang gagasanya Edward Clark. "
"Adapun grandiosity, rencana Tatsuya-San merupakan langkah inferior terhadap "proyek Dione"."
Maya tampaknya berpikir Hayama melebih-lebihkan rencana yang diusulkan oleh Tatsuya.
Maka dia secara ironis menentang perkataan Hayama.
"Maksudku, itu lebih realistis."
Tapi Hayama tidak memuji rencana Tatsuya dalam ledakan perasaan.
"Tampaknya pemilik modal lebih memilih untuk berinvestasi dalam kasus yang menunjukkan prospek yang lebih realistis."
Tampaknya dia pertama-tama menilai efektivitas rencana sebagai alat pembalasan dendam. "
"— ... Secara teoritis, itu ..."
Dengan sedikit rasa tidak kesediaan untuk mengakui kekalahannya, Maya setuju dengan pendapat Hayama.
"Mungkin aku hanya bisa mengatakn, tingkat keberhasilan bukanlah sebuah cerita belaka. Tetapi manfaat dari kekuatan persuasi dari bantuan yang diberikan oleh negara lain juga penting."
"Akan baik jika yang mulia memutuskan hal yang sama."
"Yang jadi pertanyaan adalah, Bisakah Tatsuya membujuk Toudou Aoba? Itu semua tergantung pada apakah Tatsuya dapat mengatasi kemacetan ini. "
"Omong-omong, Nyonya."
Kali ini Hayama mengganti topik pembicaraan, Maya sedikit bergumam.
"Apa?"
"-seperti yang saya sebutkan sebelumnya, saya tidak berpikir bahwa nogosiasi ini mustahil."
"-Maksudmu tentang sihir Tatsuya-San mengancam seluruh dunia?"
"Ya. Tatsuya-sama sebelumnya mengatakan bahwa ia tidak menyangkal kemungkinan bertindak sendiri. Jika Tatsuya-sama akan bertindak tidak secara individual, tetapi pada dasar yang sama bertindak sebagai perwakilan negara, tidak akan ada kebutuhan untuk kompromi. "
Pada hari yang sama, ketika seorang pria misterius mengungkapkan identitas Taurus Silver.
Dari pagi sangat media menyerbu pintu masuk SMA pertama. Kelas dimulai lebih awal dari biasanya, sehingga tidak akan ada murid yang tertangkap dan diwawancarai oleh para wartawan yang telah lalu lalang. Tapi pada awal pelajaran kedua, gerbang utama penuh sesak dengan karyawan dari berbagai perusahaan media massa.
Para wartawan meminta info soal Tatsuya, tetapi sekolah menolak semua permintaan tersebut. Mengingat pentingnya melindungi privasi anak dibawah umur, karena ia tidak melakukan sesuatu yang ilegal, itu wajar bahwa ia tidak menghadiri sekolah.
Meskipun penolakan untuk mengeluarkan informasi, media tidak menyerah. Tidak, yang tampaknya telah tidak penting dari awal, apakah sekolah akan mengizinkannya atau tidak. Bahkan ketika kelas berakhir, dan istirahat makan siang datang, kerumunan wartawan masih memikat seluruh lingkungan sekitar sekolah. "Mereka masih di sini... " "tampaknya mereka terus bertambah."
Kata Izumi, sambil melihat gerbang utama dari jendela sekolah, Kasumi menjawab dengan suara yang klelah sambil mengamati situasi di jalan.
"Gerbang belakang juga penuh dengan wartawan... " tambah Honoka dengan suara pemalu. Dia bisa melihat situasi di luar, sambil duduk di tempatnya, karena dia mengarahkan sinar cahaya ke bidang pandang. Bahkan, itu merupakan pelanggaran aturan tentang penggunaan yang tidak sah sihir, tapi kali ini dan sekarang tidak ada yang akan mengeluhkan hal itu.
"Ini akan menjadi masalah ketika semua orang pulang dari sekolah." Miyuki menggerutu.
"Haruskah kita memanggil polisi?"
Miyuki sedikit menggelengkan kepalanya di tawaran Shizuku.
"Biarkan guru yang melakukan hal itu. Kita tidak dapat membuat keputusan seperti sendiri."
"Ya, aku paham."
Itu hanyalah sebuah gagasan sekilas dar Shizuku.
"Tapi Presiden, Aku pikir kita tidak akan sampai rumah kita dengan aman kalau hanya dengan usaha sendiri..." dengan ekspresi tak berdaya di wajahnya, Shiina berpaling ke Miyuki. Jika Saburou ada di sini, dia tidak akan memiliki keraguan untuk mengatakan sesuatu seperti, "saya melindungi Anda," untuk menghibur Shiina, tetapi sepertinya dia mengalami kesulitan berkomunikasi dengan dewan sekolah, sehingga dia menjauh dari ruangan ini."
Ketika Shiina berkata, "hanya dengan usahanya sendiri," dia secara alami mengisyaratkan bahwa mereka tidak akan menggunakan sihir. Secara teoritis, sihir dapat digunakan untuk membela diri. Tapi definisi legalitas menggunakan sihir untuk membela diri sangat rawan. Jika kebebasan pers digunakan sebagai perisai, meskipun mereka adalah anak di bawah umur, kemungkinan bahwa penggunaan sihir yang sah akan agak rendah. Dalam apa yang disebut "ahli " masih ada kejahatan berakar mendalam, yang melihat "jurnalisme " sebagai sesuatu yang sakral.
Miyuki, rupanya, juga takut akan hal itu.
"Kita perlu memikirkan beberapa tindakan penanggulangan." Dia menjawab dengan ekspresi wajahnya yang serius.
Tak perlu dikatakan, sekolah tinggi pertama bukan satu-satunya tempat di mana media berkumpul. Banyak wartawan juga ramai di dekat tempat kerja Taurus Silver, kantor teknologi FLT. Ada banyak wartawan, secara terbuka merekam segala sesuatu dengan kamera, karena tidak perlu memperhatikan privasi anak di bawah umur. Jika mereka tidak terlibat di media, mereka bisa diduga mengganggu dalam bisnis resmi.
Pukul dua sore. Media menerima tanggapan dari FLT dengan persetujuan untuk memberikan informasi.
"— ... Dalam empat hari kita akan mengadakan konferensi pers bersama Taurus Silver. Ini akan diselenggarakan pada Jumat pukul 10 pagi di gedung ini di lantai pertama, jadi hari ini kami meminta Anda sekalian untuk pergi. Mereka yang tidak meninggalkan tempat ini akan kami tolak untuk mengunjungi konferensi pers. Selain itu, jika ada keluhan tentang pengumpulan informasi tidak hanya dari staf perusahaan kami, tetapi juga dari siswa SMA pertama, petugas juga akan menolak untuk datang ke konfeensipers."
Setelah seorang pekerja kantor muda yang bertanggung jawab atas hubungan masyarakat muncul, suara nyaring mengumumkan keputusan, segera di antara pers di sini adalah mereka yang keberatan untuk itu. Secara umum, mereka hanya sedikit menyatakan kefrustrasiannya, tetapi alasan di balik teriakan itu kira-kira sama.
"Ini adalah pelanggaran kebebasan pers!"
Itu adalah frase boilerplate. Namun tak terduga, wartawan lain menghentikan mereka.
Mereka mungkin berpikir tentang apa yang akan terjadi jika konferensi pers dibatalkan jika mereka menimbulkan kerusuhan.
Para wartawan berkumpul di kantor utama FLT, bertukar frase informal dengan satu sama lain, akhirnya membubarkan diri tanpa menyebabkan keributan.
Kantor manajer pengembangan di markas FLT. Ruangan ini adalah kantor pribadi Ayahnya Tatsuya dan Miyuki, Shiba Tatsurou. Secara nominal, Tatsurou adalah pemegang saham terbesar dan memiliki kantor mewah yang bahkan lebih besar dari Direktur perusahaan.
Di ruangan ini Tatsurou sekarang menerima perwakilan dari pemilik sejati FLT, dikirim dari rumah utama Yotsuba.
"Pekerjaan yang baik dalam menghadapi media."
Seorang pemuda yang berusia sekitar 25 tahun, meskipun berterima kasih kepada Tatsurou dengan nada sopan, Ia masih tampak seperti melihat "ke bawah" padanya.
"Tidak, saya hanya memberikan beberapa petunjuk untuk hubungan masyarakat."
Tatsurou tidak bisa gagal merasa jijik oleh fakta bahwa ia harus "patuh" terhadap peria yang berusia 20 tahun lebih muda darinya. Tapi dia tidak menunjukkan hal itu dengan cara apapun. Terlepas dari siapa perwakilanya, Tatsurou tidak memiliki keberanian untuk menunjukkan ketidakpatuhan kepada keluarga utama di sini.
"Sangat rendah hati. Tapi itu cukup baik bagi regulasi masalah. Silakan lanjutkan hal itu dalam laporan umtuk membuat persiapan yang diperlukan sehingga tidak akan ada masalah tambahan pada hari Jumat nanti.
"Anda dapat mengandalkan saya."
"Lokasinya istimewa. Selamat siang, lalu. "
Ia mengangguk, Hanabishi Hyougo hendak meninggalkan kantor.
"— ... Saya ingin menanyakan sesuatu kepada Anda. "
Ketika ia sudah berbalik dan meuju pintu keluar, Tatsurou ragu untuk memanggilnya.
"Apa itu?" Jawab Hyougo, berbalik dengan sedikit senyum di wajahnya. Tatsurou mengalihkan pandangannya dari wajah Hyougo. Dia tidak meminta Tatsurou untuk bergegas dan menunggu dalam hati. Ketika tangan kedua jam berhasil membuat setengah giliran, Tatsurou akhirnya mengatasi keraguan dan berbicara.
"Apa keluarga utama berencana untuk melakukan ini bersama anak itu?"
"Anak itu? Mungkin Anda sedang berbicara tentang Tatsuya."
Bibir tatsurou gemetar, dan dia tidak bisa menjawab pertanyaan Hyougo. seolah-olah tenggorokan dan lidah tidak dapat bekerja dengan baik.
"Jadi itu adalah tentang dia? Maaf, tapi karena saya pemula dan belum berpengalaman, saya tidak tahu apa pikiran kepala keluarga kita ttentang dirinya.
Dalam nada sopan, ada penghinaan yang mengatakan "kau bahkan lebih rendah dari rookie ini." "Pikir Tatsuro."
"Selain itu, Tatsuya-sama adalah Pengantin pria dari kepala keluaga-sama berikutnya. Tatsurou-Dono, dengan peran Anda, itu bukan sesuatu yang harus Anda pedulikan. "
"T-tapi aku ini ayahnya!"
Tatsurou mengangkat suaranya mungkin karena ia mengabaikan perasaan orang tua kepada anak, atau karena ia tidak bisa menanggung penghinaan.
"Saya tahu itu. Lalu apa masalahnya?"
Tapi apa pun yang dia menjawab, Hyougo tidak memberikan makna kepada kata Tatsurou.
"Ketika itu diputuskan bahwa Miyuki-sama akan menjadi kepala keluarga berikutnya, dan Tatsuya-sama akan menjadi tunangan nya, peran Tatsurou-Dono terpenuhi. Bukankah itu baik? "
"A-apa..." "Saya pikir Tatsurou-Dono tidak suka Tatsuya-sama? Tapi sekarang Anda tidak harus bersikap seperti orang tua dan anak lagi?"
Tatsurou tidak bisa keberatan dengan ucapan Hyougo.
"Kemudian, saya akan memberikan satu nasihat. Miyuki adalah putri Anda, tapi Tatsuya bukan anak Anda. Ibu yang sebenarnya dari Tatsuya-sama adalah Maya-sama. Dan ayah yang sesungguhnya dari Tatsuya--Bukankah Anda. Tatsurou-Dono."
Ini adalah kisah yang diciptakan Maya untuk menikahkan Tatsuya dan Miyuki. Tapi sekarang semuanya pergi ke fakta bahwa kebohongan ini akan menjadi kebenaran.
"Jika Tatsurou-Dono menunjukkan kasihNya dalam peran orang tua dari Tatsuya-San, keluarga utama akan menghormati ikatan ini. Tapi Anda menolak Tatsuya. jadi Hubungan saat ini hubungan apa yang Tatsurou-Dono inginkan. "
Tatsurou tidak memiliki argumen. Dia tidak bisa keberatan dengan apa yang Hyougo katakan.
Jumlah orang di sekitar sekolah menengah pertama secara signifikan dikurangi pada akhir sore setengah dari pelajaran. Tapi sekitar setengah dari mereka masih tetap pada waktu itu.
Ini tidak berarti bahwa mereka telah meninggalkan kegiatannya. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa karyawan dari FLT menyuarakan ancaman "mereka yang menyebabkan masalah untuk sekolah menengah pertama tidak akan diizinkan untuk menghadiri konferensi pers. "
Dengan kata lain, hampir setengah dari wartawan tidak menyerah pada ancaman ini. Mungkin sebagian besar dari mereka hanya tidak tahu atau mengabaikan hal itu.
Terlepas dari kenyataan bahwa jumlah mereka dibelah dua, itu masih cukup untuk menakut-nakuti siswa.
Kali ini tidak ada penyihir di antara kerumunan wartawan di sekitar SMA Pertama. Untuk siswa SMA Pertama, mampu menggunakan sihir, akan aneh untuk takut kepada "orang biasa", yang tidak dapat menggunakan sihir.
Memang, jika siswa tinggi pertama menggunakan semua kekuasaan mereka, jika mereka "melakukan tindakan kekerasan ", mereka dapat dengan mudah membuang semua wartawan ini. Tapi sebagai hasilnya, mereka akan dinyatakan sebagai penjahat dan diusir dari masyarakat. Tetapi bahkan jika itu begitu sukses bahwa mereka tidak disalahkan sekarang, mudah untuk membayangkan masa depan di mana mereka takut, dibenci dan ditangguhkan dari mereka.
Siswa sekolah pertama memahami bahwa mereka tidak memiliki pilihan lain selain hidup dalam masyarakat normal. Itu adalah ketakutan akan 'pena kekerasan' yang bisa mengambil masa depan mereka, di mana mereka hidup damai sebagai anggota masyarakat.
"Kita tidak bisa hanya menerobos dengan kekuatan, kan?"
"Kasumi-Chan, kamu tidak boleh berkata seperti itu."
"Aku kan hanya bertanya saja."
Menjawab Izumi, Kasumi lagi menatap ruang terbuka di depan gerbang sekolah. Mereka berdiri di awal jalan lurus yang mengarah dari halaman sekolah ke gerbang sekolah. Mereka bersembunyi dari wartawan di balik pohon dan melihat situasi di luar.
"Apakah... Ah, Miyuki-sempai. "
Melihat Miyuki keluar dari gedung sekolah, Izumi menyela pembicaraan dengan Kasumi. Kasumi terus menonton media, dan Shiina, yang tersembunyi di balik kedua hal ini, dengan takut melihat situasi di luar, tetapi setelah kata Izumi, mereka memandang ke arah gedung sekolah.
"Miyuki-Sempai, bagaimana mungkin?" Izumi bertanya ketika Miyuki, yang didampingi oleh Minami, maju mnedekat.
"Sayangnya, Direktur ingin menghindari intervensi polisi."
Dalam suara Miyuki, menanggapi Izumi, tidak ada belas kasihan, tetapi pengakuan bahwa segala sesuatu ternyata seperti semua orang berpikir. Intinya adalah bahwa sekolah tidak berencana untuk berurusan dengan media.
"Kemudian Apakah kita harus taat kepada tangan para wartawan...?" Shiina, yang memiliki wajah seperti itu seolah-olah dia sekarang menangis, cemas terhadap Miyuki.
"Aku pikir orang dari media tidak akan melakukan sesuatu yang aneh..."
Suara Miyuki kurang percaya diri. Wartawan yang jujur tidak akan menggunakan kekuatan. Tapi di antara wartawan ini bisa juga hadir pendukung fanatik dari gerakan anti-sihir.
"Miyuki."
Honoka, pergi menyusul Miyuki. Disusul juga oleh Shizuku dan Mikihiko.
"Honoka, bagaimana gerbang belakang?"
"Buruk. kita tidak dapat keluar dengan mudah."
"Bahkan ada orang di antara mereka yang merasa jelas jahat. Menurut pendapat-ku, akan lebih baik untuk tidak keluar gerbang belakang. " Mikihiko menambahkan setelah jawaban Honoka. Shizuku mengangguk dukungan dari dari pekataan Mikihiko.
"Presiden."
Ketua kelompok manajemen klub Igarashi, serta Tomitsuka, Takuma dan Saburou, yang tidak seharusnya memiliki hubungan dengan kelompok manajemen klub, didekati dari sisi berlawanan dari Honoka.
"Ketua Igarashi."
Miyuki berbalik, mendengar suara Igarashi. Terlepas dari kenyataan bahwa mereka sudah cukup akrab, Igarashi membeku.
Tomitsuka, yang lebih tahan terhadap keindahan Miyuki daripada Igarashi, saat berbicara dengannya. yang paling khawatir dari semua ini bukan Tomitsuka dan Takuma, tapi Saburo. Dia bahkan tidak melihat ke arah Miyuki, tapi segera bergegas ke Shiina, bertanya, "Apakah itu benart?".
"Kami telah memberitahu semua Klub tentang penghentian aktivitas. Setiap orang sekarang harus siap untuk pulang setiap saat."
"Terima kasih atas pekerjasamanya." Miyuki menjawab dengan rasa syukur kepada Laporan Tomitsuka.
"Tapi apa yang kita lakukan, Presiden?" bahkan jika kita pulang dengan seluruh kerumunan, siswa akan tetap tertangkap... Mungkin kita harus memobilisasi orang dari klub olahraga untuk membangun penghalang. "
"Tidak mungkin membuat perisai hidup dari sesama siswa. Itu adalah diskriminasi gender, Shippou-kun." Miyuki dengan sopan menolak ide jenis orang Takuma.
Shizuku menganggap tawaran Takuma itu "ide yang bagus", sehingga ia menunjukkan rasa tidak puas setelah perkataan Miyuki. Tapi di antara mereka yang tidak mendukung gagasan Takuma, tidak ada ide lain, dan semua mengirimkan pandangan mereka ke Miyuki dengan harapan usulan yang lebih baik.
Miyuki sangat mendesis, melihat bahwa ia sedang di pandangan teman sekelasnya yang berdiri di Halaman sekolah, bersembunyi di balik pohon gang sehingga mereka tidak bisa dilihat dari gerbang sekolah.
Tapi bukannya mengeluh tentang mereka, ia mengundurkan diri dengan gagasan "tidak ada yang bisa dilakukan. "
"— ... aku akan berbicara dengan mereka. "
"Miyuki-Sempai!" Izumi berteriak dengan kejutan.
"Ya. Aku akan meminta orang Media untuk pulang. "
"Ini berbahaya!"
"Aku menentangnya juga."
Setelah Izumi, Shizuku juga mencoba untuk menghentikan Miyuki. Karena Shizuku tidak terlalu gembira dengan Izumi, ia lebih meyakinkan untuk Miyuki.
"aku tidak ingin melakukannya sendiri, tapi mana mungkin aku tidak melakukan apa-apa? Aku ini Presiden Dewan sekolah."
"Tapi Miyuki dan Tatsuya-San memiliki hubungan khusus."
"benar. Itu sebabnya aku harus."
"Ini sebaliknya."
"Sebaliknya?"
"Mereka sudah pasti mempelajari data yang tersedia dan tahu bahwa Miyuki adalah mantan adik dan sekarang Pengantin Tatsuya-San. Tidak akan sulit bagi media untuk mencari tahu."
Shizuku memberikan pidato panjang yang luar biasa. Dia mungkin merasakan bahaya yang akan datang kita Miyuki keluar menemui wartawan.
"Apakah kamu menyadari bahwa itu tidak bagus? itu hanya memperburuk situasi, dan itu tidak hanya akan menjadi masalahmu saja, Miyuki."
"— ... maksudmu ini bisa menyebabkan memburuknya reputasi semua penyihir pada umumnya? "
"Aku tidak bisa menyangkalnya, tetapi probabilitas ini tidaklah nol."
Suasana Miyuki semakin memburuk.
Meskipun Shizuku menyadari hal ini, dia tidak akan mundur. Tapi Honoka dan Mikihiko, berdiri di dekatnya, dengan sangat gugup.
"Rasa tanggung jawab Miyuki dapat dimengerti. Tapi kali ini lebih baik untuk berhenti."
Kitayama Ushio, ayah dari Shizuku, adalah pemilik kelompok besar perusahaan. Ketika datang ke Ushio, bahkan media terhambat, dan panggilan untuk serangan terbuka menjadi sulit. Tapi dia selalu berhati-hati dalam menangkal media.
Mungkin karena citra ayahnya itu ia bisa mempertimbangkannya. Tampaknya Shizuku menilai kekuatan media begitu tinggi sehingga dia yang paling takut dari siapapun yang hadir di sini.
"Bahkan jika kamu mengatakan demikian..."
Sekarang adalah situasi di mana tidak ada yang bisa dilakukan. Tentu saja, Miyuki akan melanjutkan dengan ide awal. Tapi dia tiba-tiba mengirim pandangannya di balik punggung wartawan, dan membeku di posisi itu.
"— ... Miyuki-Sempai? "
Mengabaikan suara Izumi, Miyuki terus melihat ke arah itu, dengan mata bulat. Suara Izumi bahkan tidak mencapai kesadarannya.
semua orang melihat di mana Miyuki tampak. Dengan cermat mendekat, sisanya juga menyadari bahwa sebuah mobil mendekat.
"Apakah itu benar...? " Honoka bergumam. Dia bukan satu-satunya yang tahu siapa yang mendekat di mobil ini.
Secara mendadak Miyuki mencoba lari ke gerbang sekolah. Tapi Minami menghentikannya, meraih lengannya dari belakang.
Miyuki terkejut. Dia mendapatkan kembali kendali dirinya, dan dia menyadari bahwa dia lupa. Miyuki tersenyum di Minami, dan dia melepaskan tangannya dan membungkuk.
Miyuki pergi dengan tenang dan Minami mengikutinya.
Honoka dan Shizuku, Kasumi dan Izumi, Shiina dan Saburou, masing-masing pasangan bertukar pandangan, dan mereka semua pergi setelah Miyuki dan Minami.
Yang terakhir yang tersisa adalah Mikihiko. Tomitsuka dan Takuma, yang tetap berada di Halaman sekolah tanpa pergi ke pintu gerbang.
Para wartawan dan operator berkumpul di gerbang sekolah melihat pendekatan kendaraan listrik dan membebaskan jalan. Baru-baru ini, polisi suka menangkap orang untuk menghalangi lalu lintas jalan. Meskipun ini adalah pelanggaran kecil, itu jelas merupakan tindakan ilegal, sehingga akan sulit bagi media untuk mengajukan keluhan.
Jika Anda beruntung, mereka bisa masuk ke dalam ketika mobil listrik akan masuk. Mereka memiliki asumsi seperti itu.
Mobil listrik berhenti di depan gerbang sekolah.
Dengan sedikit penundaan setelah itu, dari sisi lain gerbang datang Miyuki dan sisanya. Beberapa wartawan melihat mereka. Orang yang keluar dari kendaraan listrik menyebabkan banyak kebisingan di antara perwakilan media massa.
"— ... Mengapa...?
Dengan menelan frase "Onii-sama", Miyuki hanya mengatakan itu. Salah satu yang keluar dari kendaraan listrik SIM Seat adalah Tatsuya.
"Anda Shiba Tatsuya-San, bukan? "
Untuk perwakilan media, penampilan Tatsuya sekarang cukup tak terduga. Tatsuya mengenakan seragam SMA pertama dan tidak menggunakan cara apapun untuk menyamarkan atau menyembunyikan wajahnya. Jika itu adalah seorang wartawan yang telah mempelajari data di Tatsuya, ia akan tanpa ragu mengenalinya dengan penampilannya. Tapi dengan nada wartawan, yang pertama kali berbicara kepada Tatsuya, jelas bahwa ia meragukan dirinya sendiri.
"Ya."
Tatsuya menjawab dengan suara tenang. Dia memiliki nada suara yang alami, dan dia tidak memiliki kesan bahwa dia berpura-pura tidak memahami apa yang sedang terjadi.
"— ... Apakah benar bahwa Anda Taurus perak? "
Wartawan untuk sesaat tidak dianjurkan oleh imperturbability ini, yang menunjukkan bahwa kemungkinan besar, wawancara tidak akan berhasil, tetapi ia dengan cepat menarik dirinya bersama-sama dan menunjukkan kemampuan yang sangat baik untuk menjadi sombong.
"Saya pikir kami sudah berbicara dengan pers?"
Tanggapan Tatsuya tidak "Ya" atau "tidak "
"Pada hari Jumat di kantor utama FLT, konferensi pers akan diselenggarakan oleh Taurus Silver. Jika ragu, pergilah bertanya pada kantor kalian."
Suara Tatsuya cukup keras untuk didengar tidak hanya oleh wartawan, dikelilingi dengan mikrofon, tetapi juga oleh orang lain. Termasuk dari rentang terjauh. Termasuk bahkan mereka yang berdiri di sisi lain dari gerbang sekolah tertutup.
"Konferensi pers? Mereka memutuskan untuk melakukannya... "
Bergumam yang berasal dari Mikihiko adalah setengah mengagumi dan setengah kaget.
Miyuki berdiri tak bergerak dengan mata terbuka lebar, dan menutupi mulutnya dengan tangannya.
Tatsuya memandang Miyuki. Bahkan jika ia tidak mendengar suara Mikihiko, ia sudah tahu bahwa Miyuki dan sisanya berada di belakang gerbang.
"Silakan untuk membubarkan diri dan tolong jangan menghalangi jalan."
Tatsuya mengimbau kepada sekelompok wartawan yang meringkuk di sekitar pintu gerbang sekolah. Dia tidak berteriak dan bahkan tidak berbicara dengan suara yang ditinggikan. Suara ini sama sekali tidak ada tekanan.
Namun meskipun demikian, wartawan sekitarnya mundur, berdiri tegak di atas kaki mereka.
Tapi beberapa dari mereka masih tetap berdiri di hadapan Tatsuya, memerah dengan rasa malu karena kelemahan mereka.
"Jadi Anda Taurus Silver!"
"Permisi, siapakah kamu?"
Tatsuya menjawab dengan suara yang tidak berbeda untuk tuduhan ini.
"Apa?"
Tampaknya pertanyaannya bagi wartawan ini adalah sesuatu yang tak terduga. Namun, ia tampak bodoh hanya selama beberapa detik, kemudian ia datang ke dirinya sendiri, dan ia dengan bangga mengumumkan nama salah satu Surat Kabar utama di mana ia bekerja.
"Jelas. Tapi jika Anda seorang jurnalis, Anda seharusnya telah mendengar info dari perusahaan Anda. "
"mendengar!?"
Jurnalis berusia sekitar 30 tahun. Tentu saja, dia tidak suka bahwa seorang pria muda yang lebih muda daripada dia selama lebih dari 10 tahun, berperilaku begitu tidak cocok. Dia bertanya kepada Tatsuya dengan cara yang agresif.
Di mata Tatsuya, melihat wartawan ini, tidak ada iritasi, tidak ada kemarahan, tidak ada penghinaan, tidak kasihan. Dengan kata lain, itu adalah pemandangan yang setara dengan melihat seseorang di sisi jalan.
Melihat pandangan ini, wartawan tidak jatuh ke dalam hiruk-pikuk, tapi gemetar. Wartawan memandang Tatsuya seperti ia adalah makhluk menyeramkan milik spesies lain. Jika seseorang telah bertemu dengan seorang pria yang tidak berbahaya, tetapi kemudian menemukan bahwa pria itu sebenarnya berbeda darinya, dia akan memiliki pandangan serupa, sebagaimana yang sekarang wartawan miliki.
"Bila kami menerima keluhan tentang media yang menginterogasi siswa dari SMA Pertama maka mereka akan ditolak masuk ke konferensi pers Taurus silver. FLT seharusnya sudah memperingatkan mereka."
Gelombang kebingungan menyebar ke petugas pers yang berkumpul di sini. Rupanya, setengah dari mereka yang hadir bahkan tidak mendengar apa yang Tatsuya katakan.
"Itu hanya empat hari. Saya pikir menunggu dengan waktu segitu tidak akan dianggap sebagai pelanggaran terhadap kebebasan pers."
Perkataan Tatsuya tidak meyakinkan para wartawan.
Setelah itu, mereka mendengar suara benturan keras.
itu adalah suara tembakan. Diikuti teriakan melengking dari salah satu wartawan perempuan.
Wartawan yang menginterogasi Tatsuya jatuh, mendarat dengan pantatnya. Tatsuya melihat bahwa seseorang akan menembak, sehingga ia mendorong wartawan itu keluar dari lintasan peluru.
Tatsuya berdiri dengan punggungnya menghadap jurnalis. Seolah-olah dalam gerak lambat, ia langsung berbalik dan menangkap peluru dengan tangannya.
Setelah itu ia membanggakan kepalan tangan kirinya terbuka. Sebuah peluru pistol jatuh dari itu.
Wartawan berdiri di samping Tatsuya membeku, melihat adegan ini. Beberapa wartawan melihat bahwa Tatsuya mengenakan sarung tangan hitam, tapi itu masih tidak menjelaskan apa-apa. Bahkan jika kamu memakai sarung tangan antipelurupun, mereka tidak akan sanggup menangkap peluru.
Kerumunan wartawan dan operator berubah kacau. Orang dengan panik menangis mencoba melarikan diri dari penembakan pistol, sehingga mereka bertabrakan satu sama lain. Beberapa tersandung dan jatuh, tapi sisanya, apakah mereka teman atau saingan, melarikan diri dan hanya diinjak-injak.
Pembunuh bahkan tidak melihat para wartawan berlarian. Mata merahnya hanya menatap Tatsuya.
Menggenggam pistol di tangannya, ia terus menembaki Tatsuya
Ada beberapa suara tembakan berturut-turut. Tatsuya menangkap semua peluru yang terbang ke arahnya.
Tak perlu dikatakan, itu bukan Trik sederhana.
Melepaskan keajaiban dekomposisi dalam segala arah, Tatsuya tidak menghancurkan peluru sendiri, melainkan ia menghilangkan momentum mereka (vektor) yang bergerak ke depan.
Ngomong-ngomong, jika kamu mencoba untuk mendekomposisi terlalu banyak, maka pada titik eksposur, kekuatan antiacting akan terjadi. Ini tidak akan mengurangi kerusakan tangan dari peluru dan tidak akan mengurangi seolah-olah itu adalah dampak fisik.
Tapi dari awal, perlu disebutkan, bahwa dekomposisi dorongan dari peluru terbang tanpa penerapan pengaruh eksternal bukan fisik
"fenomena "Informasi" bahwa "pulsa peluru dihilangkan" ada tidak hanya pada titik dampak, tetapi juga di seluruh ruang sekitarnya. Akibatnya, peluru yang terbang ke telapak Tatsuya sudah hampir berhenti.
Tapi esensi dari hal ini hanya bisa dirasakan oleh penyihir. Bersembunyi di antara wartawan, seorang teroris dari gerakan anti-sihir panik, melihat dengan mata sendiri seperti fenomena fisik yang mustahil sebagai seorang pria "penangkapan peluru ".
Bahkan setelah rana berhenti bergerak kembali (yaitu, kartrid berakhir), ia masih terus menatap Tatsuya dan terus menarik pelatuk convulsively.
Tatsuya tidak mencoba untuk teroris, meskipun ia jelas kehilangan pikirannya dan memiliki banyak tempat terbuka untuk diserang. Ini karena ia ingin menunjukkan pada wartawan bahwa ia sedang diserang, bukan sebaliknya.
"Sepertinya itu adalah tindak kriminal tunggal." Tatsuya menghampiri teroris itu.
Orang itu memiliki teriakan yang aneh seperti lolongan anjing dengan ucapa, "serang... serang..."
Tatsuya membuat langkah kedua, berjalan dengan gaya berjalan biasa. Pria itu melemparkan pistol ke Tatsuya, ketika cartridge kosong. Tatsuya bahkan tidak bergeming, dan pistol itu hanya terbang melewatinya.
Sudah berteriak sesuatu yang lebih mirip dengan bahasa manusia, teroris meletakkan tangan kanannya di sakunya dan mengeluarkan pisau pendek.
Itu adalah apa yang disebut pisau bonder, di mana cengkeraman pisau itu di tangan sementara pisau menonjol ke depan. Mengenakan pisau ini benar-benar ilegal, tapi setelah menggunakan pistol itu hanyalah pikiran konyol.
Meskipun ia memiliki pisau pendek, panjangnya cukup untuk membunuh seorang pria.
Namun demikian, Tatsuya telah membuat langkah ketiga, sepenuhnya mengabaikan pisau ini. Mengambil langkah lain, mereka akan berada di lengan panjang antara mereka.
Tapi langkah terakhir ini dibuat oleh orang ini, seorang teroris. Dia mengar untuk menusuk perut Tatsuya.
Meskipun itu adalah kejutan ia tetap santai menghindar. tubuhnya menghindar ke kanan. Pada saat yang sama ia meraih tangan kiri orang itu di belakang pergelangan tangan kanannya dan menariknya, mengembalikan tubuh kembali.
Orang itu kehilangan keseimbangan dan jatuh.
Pada titik ini, akhirnya, seorang penjaga yang bekerja untuk SMA pertama muncul. Dia sedikit membuka pintu gerbang dan naik ke celah yang dihasilkan. Tentu saja, tidak ada wartawan gila, yang memutuskan untuk mengambil keuntungan dari kesempatan seperti itu untuk masuk ke wilayah sekolah.
Penjaga bergegas ke tempatnya. Sebelum kedatangan pengawal Tatsuya berdiri di sana, menginjak pisau bonder di sebelah kanan pria itu.
Di antara staf media yang bersangkutan, ada suara bising yang mencoba memahami apa yang terjadi.
"Apakah itu sihir?"
"Tidak, sayangnya itu bukan."
Bicara tentang pemikiran ini terdengar dari arah yang berbeda. Semua orang terkejut dengan fakta bahwa Tatsuya menangkap seorang penjahat tanpa sihir. Bahkan, ia hanya menggunakan sihir ketika menangkap peluru, tetapi sensor yang tersedia untuk orang tersebut tidak dapat mendeteksi keajaiban Tatsuya.
Penyihir menangkap peluru, tidak menggunakan sihir, dan diredakan seorang pria dengan pisau tanpa mendapatkan luka. Wartawan, operator dan wartawan semua beku dan berdiri di sana, tidak mampu memahami.
Tatsuya mengambil keuntungan dari halangan ini, menembus gerbang sekolah dan membawa Miyuki dan Minami ke mobil. Dia duduk di dekat kursi belakang, duduk di kursi pengemudi, dan mengendarai mobil. Para wartawan secara reflektif turun dari jalan, membiarkan mereka berlalu.
"— ... Onii-sama, Kapan kamu mendapatkan izin? "
Miyuki memiliki banyak hal untuk ditanyakan, tetapi hal pertama yang dia tanyakan adalah pertanyaan yang relatif tidak penting.
Ada juga kondisi lain untuk mendapatkan izin mengemudi Selain mencapai usia 18 tahun. Tapi tidak seperti di masa lalu, sekarang ada kesempatan untuk mengakali keterbatasan ini. Jika ada kebutuhan untuk melakukan tugas kerja, dan ada jaminan dari majikan, maka, seperti dalam kasus izin untuk sepeda motor, izin untuk mengendalikan mobil dapat diperoleh setelah menyelesaikan pendidikan wajib. Sebagai contoh, Katsuto mendapat hak untuk mengelola mobil konvensional segera setelah masuk ke SMA Pertama, di bawah dalih kebutuhan untuk bekerja di sebuah perusahaan konstruksi yang dikelola oleh keluarga Juumonji. Hak ini hanya diperlukan untuk manajemen untuk menjadi penumpang, mereka tidak diperlukan. Namun, ujian sertifikasi jauh lebih sulit daripada biasanya.
Tatsuya tidak menggunakan pengecualian ini. Karyanya sebagai Taurus Silver adalah rahasia (sekarang kita sudah bisa mengatakan "adalah rahasia "), sehingga ia tidak bisa memenuhi kondisi "majikan jaminan ".
Dia mendapatkannya tepat setelah ia pindah ke Izu. Setelah semua, Mesin jauh lebih nyaman dalam kebanyakan kasus.
"Aku bahkan tidak tahu ... apakah Onii-sama merahasiakannya padaku. "
"Ha-ha, maaf."
Tatsuya berpaling kepada Miyuki yang lucu dan marah, dan meminta maaf. Tentu saja, ia mampu melakukan hal ini karena mobil mengemudi autopilot. Setelah tanggapan seperti itu, Miyuki akhirnya merasa lega.
"— ... Tapi mengapa kamu datang untuk menjemput? Mengapa mengambil risiko dan muncul dihadapan media? "
"Karena aku berpikir bahwa Miyuki, sebagai Presiden Dewan Sekolah, tidak akan mampu menolak tindakan apapun. Aku tidak mampu untuk membebanimu dengan hal yang membosankan."
"Onii-sama..."
Miyuki, seperti biasa, membuat wajah antusias, dan di wajah Minami adalah ekspresi menghilang secara wajar sama sekali.
"Jadi, apa tujuanmu yang sebenarnya?"
Ketika Miyuki bertanya tentang niat nyata Tatsuya, suaranya masih sedikit mabuk dengan kegembiraan. Mata Minami yang terbuka lebar dan terhubungkan karena dia takut dengan suara Merpati yang nyaring. Dia tidak menduga bahwa Miyuki akan meragukan perkataan Tatsuya.
"Itu menyakitkan. aku tidak berbohong. "
Tidak seperti isi kalimat, suara Tatsuya ceria.
"Tapi bukan hanya itu,kan?"
Miyuki juga berbicara dengan senyum, tapi dia tidak merasa tertipu sama sekali.
"Aku punya tujuan untuk memperingatkan media. Untuk memberitahu mereka, bahwa jika mereka terus mengganggu, maka di masa depan mereka tidak akan dapat menerima informasi penting. Tujuan lain juga untuk menunjukkan bahwa aku tidak takut media. Tapi hal utama adalah menyingkirkan masalah yang mengganggu SMA Pertama, dan dengan demikian untuk mengurangi beban pada Miyuki.
"— ... Aku tahu. Sekarang aku mengerti. "
Menyiratkan dalam jawaban bahwa dia "tidak mengerti apa-apa ", Miyuki hanya bisa menyerah.
Seperti yang diharapkan oleh Tatsuya, para wartawan di sekitar SMA Pertama menghilang. Tidak bisa dikatakan bahwa itu adalah "Fast", tapi 30 menit setelah mobil listrik Tatsuya pergi, semua wartawa sudah pergi.
Tidak ada wartawan yang berpura-pura pergi, dan menyembunyikan diri dan menangkap murid yang lewat untuk membongkar informasi. Oleh karena itu, murid dari SMA Pertama (dan staf kerja) mampu kembali ke rumah dengan selamat dari sekolah.
Bagaimanapun, ancaman kehilangan undangan untuk konferensi pers Taurus Silver terbukti efektif.
Membawa Miyuki ke rumahnya yang baru di chofu, dan setelah menerima informasi ini dari seorang pengamat dari SMA Pertama, Tatsuya kembali ke Izu. Mereka yang menyaksikan kejadian di SMA Pertama tidak hanya Tatsuya sendiri. Tetapi dia memiliki hubungan dengan mereka yang mengatur pengawasan.
Kembali ke Izu, Tatsuya bertemu dengan penyedia informasinya, yang kembali sebelum dia dan menunggu dia di ruang tamu vila.
"Hyougo-San, hari ini Anda telah mengambil perawatan yang baik dari berbagai urusan."
"Tatsuya, Anda juga bekerja dengan baik hari ini."
Hyougo berdiri di seberang kursi. Tentu saja, Tatsuya tidak akan bangun, dan Hyougo keras kepala tidak akan duduk. Selain itu, Tatsuya memanggilnya "Hyougo-San" bukan karena mereka berteman, tetapi untuk membedakan dia dari ayahnya, yang, seperti Hyogo, adalah sebutan di pelayan keluarga Yotsuba.
"Tidak, aku hanya mengambil Miyuki. Ya, terimkasih atas info pada penyerang."
Dengan informasi tentang penyerang, ia berarti kasus di mana tembakan teroris di Tatsuya. Sejujurnya, Tatsuya diberitahu di awal oleh Hyougo bahwa di antara kerumunan wartawan di SMA pertama, ada pembunuh yang bersembunyi.
"Semuanya berjalan dengan baik?"
"Ya. Meskipun tak terduga bahwa ia adalah satu-satunya. "
"Untuk memastikan Miyuki tidak terluka oleh peluru liar, kami telah mengurus mereka di awal untuk mengurangi jumlah mereka... Apakah tindakan ini tidak perlu?"
"Mengurangi jumlah? Mengerti... Tidak, saya pikir itu masuk akal."
"Terima kasih atas pujian Anda."
Hyogo membungkuk, meletakkan tangannya di dadanya.
"Tampaknya bahwa karena insiden penembakan Tatsuya, staf media telah mendapat semangat lebih untuk tmencari petunjuk bahwa mungkin ada hubungan antara teroris bersenjata dan gerakan anti-sihir."
"Tampaknya ini memberikan angin segar bagi para jurnalis."
"Bagi orang yang tidak berurusan dengan senjata, adegan di mana mereka melihat seorang pria menembak cukup mengejutkan, bahkan jika korban adalah musuh mereka. Dan kali ini, karena fakta bahwa Tatsuya-sama menangkap peluru dan meninggalkan mereka dalam bentuk yang sama, kesan itu bahkan lebih kuat. Saya menduga bahwa efek ini akan mulai menyebar secara bertahap."
"Apakah akan lebih baik jika aku terluka?"
"Mungkin, ya. Namun, Miyuki-sama akan sedih jika Tatsuya-sama menumpahkan darah, sehingga menghentikan peluru adalah solusi terbaik."
"Benar-benar. Akan ada efek terbalik jika Miyuki kehilangan ketenangannya dan sihirnya akan lepas kendali."
Tatsuya dengan sarkastis tertawa, mengatakan ini, tapi Hyougo membungkuk, berpura-pura tidak menyadarinya. Seperti kedua kata, Tatsuya sengaja memberikan tembakan teroris padanya. Meskipun teroris itu tidak palsu, tapi sebelum rencana serangan itu diketahui, dua orang sedang bersiap-siap untuk memainkan peran itu.
"Rencana awal adalah untuk membiarkan mereka tahu bahwa jika mereka dekat dengan penyihir, mereka bisa diserang oleh pendukung gerakan anti-sihir."
"Saya rasa peringatan ini datang kepada mereka. Saya juga berpikir untuk mempersiapkan beberapa laporan bahwa anti-Magic adalah teroris yang penuh kebencian untuk semua."
"Aku akan menyerahkan hal itu padamu."
"Seperti yang Anda inginkan."
Hyougo membungkuk lagi, meletakkan tangannya di dadanya, dan wajahnya tampak bahagia mungkin dari kenyataan bahwa ia menikmati pekerjaan di belakang panggung ini.
Selain Villa di mana Tatsuya tinggal, keluarga Yotsuba memiliki properti lain di Izu. Itu adalah rumah terpisah kecil dari mana itu tempat bagi Miya untuk beristirahat.
Di antara Yotsuba, Miya adalah satu-satunya pemilik sihir dengan sifat yang unik. Bahkan jika ia kelebihan beban dengan penggunaan sihir dan tidak bisa sepenuhnya bekerja sebagai penyihir, itu masih diharapkan bahwa segala macam pemburu keji akan mencoba menculiknya untuk keterampilan yang unik ini.
Bahkan, ada sebanyak tiga serangan untuk menculik Miya, sehingga pembangunan rumah itu mendapat perhatian yang lebih. Namun, setelah kematian Miya, rumah itu ditinggalkan dan hanya sesekali dikunjungi untuk mempertahankan ketertiban.
Meskipun kali ini Tatsuya tinggal hanya di Villa, kemungkinan menggunakan rumah itu setelah waktu yang lama juga dipertimbangkan.
Yuuka tidak menemukan masalah dengan furnitur, peralatan dan aksesoris lainnya.
"Terima kasih atas pekerjaan Anda."
Tsukuba Yuuka, putri sulung keluarga Tsukuba, salah satu cabang sampingan dari keluarga Yotsuba, mengangguk dengan murah hati.
"Jika Bagasi diangkut, Dapatkah Anda mengambil kasus?"
Itu adalah malam hari ketika Tatsuya makan dengan Maya, membahas bagaimana untuk bereaksi terhadap informasi perang diumumkan oleh dua Clarks, Edward dan Raymond. Tak usah dikatakan bahwa Yuuka mengunjungi rumah kecil ini bukan untuk hiburan, tetapi untuk menyelesaikan tugas yang dipercayakan kepadanya oleh kepala keluarga Yotsuba.
Pekerjaan yang dipercayakan oleh Maya untuk keluarga Tsukuba adalah untuk mendirikan sebuah penghalang "pembersihan dari orang". yang harus menjaga media dari mendekati Villa di mana Tatsuya tinggal. Mantra semacam itu adalah spesialisasi sihir kuno, dan sihir modern awalnya tidak terfokus pada kegiatan seperti itu. Tapi di antara semua keluarga dengan hubungan keluarga dengan Yotsuba, keluarga Tsukuba adalah yang terbaik khusus dalam gangguan mental Magic. Menggunakan kondisi tersebut untuk mengaktifkan keajaiban bahwa durasi meningkat dengan mengurangi daya, kamu dapat membangun hambatan tidak lebih buruk daripada pengguna sihir kuno.
Mereka tiba di rumah pengamatan di malam hari, jadi ketika instalasi penghalang itu selesai, itu sudah gelap. Jika kamu dapat menggunakan sihir, itu tidak berarti bahwa kamu dapat melihat dalam gelap. "Night Vision" adalah kemampuan magis.
"Nyonya, orang yang mencurigakan telah ditemukan."
"Uh, dimana?"
"— ... Oh aku mengerti. Sepertinya dia sedang mengawasi Villa di mana Tatsuya-San tinggal. "
Seorang pria yang mencurigakan mengenakan jaket biru gelap dan celana panjang, yang buruk dibedakan dalam gelap, dan telah teropong tergantung di lehernya. Bahkan di tempat di mana ia berdiri, orang bisa sampai pada kesimpulan bahwa ia, seperti kata Yuuka, datang untuk mengawasi aktivitas Tatsuya.
Bawahan yuuka melihat pria ini dengan penghalang yang baru dibuat. Penghalang ini, dibuat di bawah bimbingan Yuuka, mengganggu gagasan bahwa orang dapat mengenali keberadaan Villa di mana Tatsuya tinggal. Prinsipnya adalah sama dengan "Ghost Walker " yang digunakan oleh Zhou Gongjin dan Chen Xianshan. Mata melihat sesuatu, tetapi kesadaran berpikir itu tidak melihatnya.
Dan bagaimana hal itu mempengaruhi orang yang sedang mengawasi Villa tepat sebelum penghalang itu didirikan? Dia akan berpikir bahwa Villa itu mendadak hilang.
Tidak heran ia mungkin sengaja berhenti menyembunyikan kehadirannya.
Sebaliknya, jika orang ini bahkan tidak flinch, itu berarti bahwa ia memiliki keterampilan untuk menyembunyikan kehadirannya dari Yuuka dan bawahan-nya.
"Tangkap dia. jangan membunuh. Tidak ada luka serius."
"Dimengerti."
Para penyihir yang menemani Yuuka, membubarkan diri dalam kegelapan, meninggalkan salah satu dari mereka sebagai penjaga.
"Dalam hal apapun, Tatsuya-San jelas melihat dia..."
Yuuka menatap vila tempat Tatsuya berada. Cahaya terang dari jendela membuat vila terlihat dalam gelap.
Tatsuya hampir tidak melihat bahwa seseorang sedang mengintip. Tampaknya ia meninggalkan orang itu karena ia sampai pada kesimpulan bahwa tidak akan ada kesalahan nyata darinya. Atau dia berpikir bahwa bahkan jika ia menangkapnya, maka tindakan tindak lanjut pada masalah ini dapat menjadi urusan yang merepotkan.
Orang ini bersembunyi di tanah milik vila. Semua daerah sekitarnya adalah milik keluarga Yotsuba (lebih tepatnya perusahaan real estat, yang diam-diam dikelola oleh keluarga Yotsuba). Tapi tidak ada pagar di sana. Bahkan jika pelaku ditangkap di bawah dalih dari invasi yang melanggar hukum, ia dapat berpura-pura bahwa ia tidak melihat dan dalam pembalasan menuduh salah satu melebihi tindakan yang diperlukan.
"— ... Sepertinya dia memutuskan untuk melemparkan kesulitan tersebut pada kami."
Tatsuya seharusnya tidak hanya memperhatikan orang yang mencurigakan, tetapi juga kelompok Yuuka. Dia pikir dia tidak harus mendapatkan tangannya kotor. Yuuka sangat mendesis, mengingat wajah kerabat jauhnya yang tidak begitu manis.
"Nyonya, pembangunan penghalang telah selesai tanpa penundaan."
"Kerja bagus."
Setelah menyelesaikan interogasi orang yang mencurigakan, Yuuka kembali ke sebuah rumah kecil dan disebut Maya dengan sebuah laporan.
"Setelah itu, kami menemukan jenis yang mencurigakan, yang mengawasi Tatsuya-sama. Kami menangkapnya dan menginterogasi dia. "
"Dan?"
Maya sedikit membulat matanya, dan sudut bibirnya sedikit terangkat, membentuk senyuman.
"Apakah kamu menentukan afiliasinya?"
"Itu adalah agen dari keluarga Tomita."
"Tomita dari seratus keluarga... Saya pikir mereka berada di rekening khusus dengan Magic
Asosiasi, bukan?"
Ya. Pengamatan Tatsuya-sama dilakukan atas usulan Magic Association. "
"begitu ya..."
Maya mengangguk dengan senyum menawan di wajahnya. Yuuka merasa keringat dingin di punggungnya, tapi dia entah bagaimana berhasil menjaga wajahnya tetap tenang.
"Menurut agen keluarga Tomita, dia tidak berniat untuk menyebabkan kerugian. Rupanya, Magic Association berpikir bahwa Tatsuya-San akan mencoba untuk bersembunyi di suatu tempat. "
"Jelas."
"Kami masih memiliki agen. Apa yang kita lakukan dengan itu? "
"Biarlah dia pergi. Tidak perlu menghapus ingatannya. "
"— ... apakah tidak apa-apa? "
"Ya. Keluarga Yotsuba tidak perlu menghilangkannya. Hal ini diperlukan untuk mengingatkan Magic Association tentang hal ini. "
"... Terlalu impertinently "pikiran Yuuka tanpa disadari begitu. Setidaknya dia tidak mengatakannya dengan keras.
Jika kita ingat keadaan Tatsuya sampai tahun lalu, itu adalah kesan yang cukup baik.
Tidak, itu bukan hanya masa lalu. Yuuka percaya bahwa duel dengan kepala keluarga Juumonji adalah pertempuran yang ia atasi apalagi Tatsuya merupakan orang yang akan menjadi suami dari kepala keluarga Yotsuba berikutnya. Tetapi pada saat yang sama ia merasa bahwa tidak mengambil tindakan apapun terhadap Departemen intelijen militer cukup brutal bagi Yotsuba.
"Anda ingin mengatakan sesuatu yang lain?"
"Ya, tapi itu tidak berlaku untuk tugas."
Yuuka menjawab pertanyaan Maya dengan segera, seolah-olah dia tidak memikirkan sesuatu yang berlebihan. Karena kemampuan seperti itu, Yuuka berada di tempat pertama di antara empat kandidat untuk hak menjadi kepala keluarga berikutnya.
"Saya tidak keberatan."
"Ibuku khawatir bahwa segel pada Tatsuya-San telah menghilang."
" "Khawatir" adalah deskripsi yang agak ambigu, bukan?"
Bahkan jika Maya bercanda, Yuuka tidak bisa menyangkal hal itu.
Touka, ibu Yuuka, bangga dengan kekuatan magisnya. Tentu saja, kebanggaan semacam ini hadir dalam setiap penyihir, tapi Touka's adalah kasus khusus. Mengetahui hal ini, tidak hanya Maya, tapi siapa pun bisa menebak bahwa penghancuran Ikrar membuat Touka histeris.
"Apakah kepala berpikir bahwa ini bukan masalah?"
Bukannya berdebat, Yuuka langsung bertanya tentang niat Maya.
"Ikrar itu hancur terurai? Hmm, saya tidak berpikir ada akan menjadi masalah, tapi... Tidak ada yang harus dilakukan tentang hal itu, kan?"
"Tidak ada yang harus dilakukan?"
Tanggapan Maya mengejutkan Yuuka.
"Saya tahu itu bisa disipasi secara teori. Tapi siapa yang akan berpikir bahwa Tatsuya-San akan mampu melakukan sesuatu yang bisa dapat menimbulkan bahaya bagi Miyuki-San? "
"Ya. saya paham"
Menurut sistem Ikrar itu sendiri, diharapkan bahwa, ketika menghancurkan sihir, mantra yang mendukung Miyuki akan mendapatkan kerusakan serius. Oleh karena itu, sangat tak terduga bahwa Tatsuya mengambil risiko itu.
"Selain itu, kita tidak akan dapat kembali memaksakan ikrat sumpah pada Tatsuya-San."
Yuuka tidak memiliki apa pun selain mengakui apa yang dikatakan oleh Maya.
Ikrar menempatkan beban berat tidak hanya pada mereka yang menggunakannya, tetapi orang yang mempertahankan urutan sihir. Bukan hanya dalam kasus di mana ada kemunduran dari Ikrar yang dibantahi; dalam situasi di mana Ikrar bertindak, itu membuat pesulap dari kehilangan kendali keterampilan magis mereka setiap hari.
Saat ini Tatsuya sekarang dapat menggunakan sihir yang akan sebelum mengurangi keterampilan magis Miyuki.
Ketika kita tidak bisa melakukan apa-apa, Bisakah kita melarikan diri dari kenyataan? "
Komentar oleh Maya ini adalah kritik akut, tersembunyi di bawah kedok untuk Yuuka dan ibunya, yang telah pergi ke samping dirinya karena kehancuran Ikrar.
"Benar... Saya pikir Anda benar." Yuuka menjawab, menyadari hal ini. Dia menjawab bukan karena dia tidak punya pilihan, tetapi karena dia mengerti arti dari ekspresi "melarikan diri dari kenyataan."
------------------------
------------------------
Ma'af minggu kemarin tidak update di karenakan ada kendala.
Jangan lupa follow Instagram dan Fp facebook kita.
Di kirain saya langsung 2 chapter min kan Minggu kemarin kaga update 🤣🤣😂😂
BalasHapusYang penting admin nya tetap semangat update nya min
BalasHapusSemangat buat admin semoga volume nya berlanjut ya #vol26
BalasHapusWalaupun telat ampir 2thn gw ttp komen
BalasHapus